Seorang pria berusia 35 tahun datang ke klinik untuk melakukan
pemeriksaan swab antigen sebagai syarat penerbangan. Saat ini
pasien tidak mengeluhkan sakit. Riwayat kontak (-). Riwayat
berpergian ke daerah transmisi lokal (-). Pasien bekerja sebagai
pegawai kantor. Pemeriksaan fisik TD 110/70 mmHg, nadi 86 x/menit,
RR 20 x/menit, suhu 36,8 O C, SpO 2 98%. Pemeriksaan swab rapid
antigen SARS-CoV-2 positif. Diagnosis yang tepat adalah…..

Seorang anak perempuan berusia 10 tahun dibawa ke puskesmas dengan
keluhan batuk berdahak sejak 3 minggu terakhir. Pasien juga mengeluhkan
demam dan berat badan menurun. Ayah pasien saat ini sedang dalam
pengobatan OAT kategori 1. Pemeriksaan fisik antropometri kesan gizi
kurang, nadi 86 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 38 O C, SpO 2 98%, pemeriksaan
fisik toraks terdengar ronki di paru kanan, terdapat pembesaran KGB axila.
Tindakan yang tepat selanjutnya untuk dilakukan adalah…..

Seorang laki-laki usia 32 tahun ke IGD datang diantar anaknya dengan
keluhan sesak nafas yang memberat sejak 30 menit yang lalu. Pasien
sebelumnya pernah terdiagnosis TB dan sudah dinyatakan sembuh 2
tahun yang lalu. Pada pemeriksaan fisik kesadaran compos mentis, TD
130/70, Nadi 98x/m ,suhu 37.4 C, RR 28x/m Wheezing +/+, ronkhi -/-, BTA –
/-. Apakah kemungkinan diagnosis yang tepat pada pasien tersebut?

Seorang anak perempuan berusia 10 tahun dibawa ke puskesmas dengan
keluhan batuk berdahak sejak 3 minggu terakhir. Pasien juga mengeluhkan
demam dan berat badan menurun. Ayah pasien saat ini sedang dalam
pengobatan OAT kategori 1. Pemeriksaan fisik antropometri kesan gizi
kurang, nadi 86 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 38 O C, SpO 2 98%, pemeriksaan
fisik toraks terdengar ronki di paru kanan, terdapat pembesaran KGB axila.
Tindakan yang tepat selanjutnya untuk dilakukan adalah…..

Seorang laki-laki usia 53 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri dan susah
menelan sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh demam namun telah membaik. Pasien
dengan riwayat DM pengobatan tidak rutin. Tekanan darah 120/90 mmHg, Nadi 84 x/m, RR
20 x/m, Tax 36,8 o C. Pemeriksaan tenggorok didapatkan hiperemi yang di sekitarnya tertutup
lapisan plak putih, tonsil T1/T1. Diagnosis yang paling mungkin untuk pasien tersebut adalah…

An. B, laki-laki, berusia 2 minggu, datang ke Puskesmas diantar orang tuanya dikeluhkan
tidak bisa menoleh ke kanan, dan pasien selalu menoleh ke kiri. Selain itu ada benjolan di
leher sisi kanan yang terlihat sesaat sejak bayi tersebut lahir, tetapi ukurannya tidak makin
besar hingga sekarang. Bayi lahir dengan persalinan pervaginam ditolong oleh dukun bayi
dan saat lahir berat bayi 4300 gram sehingga susah untuk di lahirkan. Tanda vital bayi dalam
batas normal. Pemeriksaan fisik leher didapatkan teraba massa di daerah leher dengan
konsistensi lunak, tidak fluktuatif dan tidak nyeri bila ditekan, dan adanya keterbatasan
gerak sendi leher. Diagnosis dan tindakan yang mungkin dilakukan oleh dokter adalah…

Ny. I, 30 tahun, datang dengan keluhan nyeri di telinga kanan sejak 3 hari yang lalu, nyeri
yang dirasakan berdenyut hingga ke tengkuk dan bawah telinga. Sebelumnya pasien
mengeluhkan pilek 1 minggu sebelumnya tetapi tidak di obati. Pada pemeriksaan TTV di
dapatkan TD 110/80, HR 83x/m, RR 20x/m dan Tax 38 derajat celcius. Pada pemeriksaan fisik
telinga di dapatkan seperti gambar. Diagnosis yang tepat untuk pasien terebut adalah…

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun datang diantar orang tuanya ke Poliklinik Rumah Sakit
dengan keluhan adanya penurunan pendengaran di telinga kanan. Pasien juga merasa
telinga kanannya terasa penuh. Pasien merupakan peserta kejuaraan renang yang berlatih
hampir setiap hari. Keluhan ini timbul 1 hari yang lalu setelah berlating renang. Pada
pemeriksaan fisik tidak didapatkan nyeri tarik tragus dan tidak didapatkan sekret. Otoskopi
didapatkan massa bergumpal warna coklat di liang telinga kanan dan membran timpani
sulit dievaluasi. Pada pemeriksaan garpu tala telinga kanan didapatkan kesan tuli konduksi. Tatalaksana yang tepat untuk pasien tersebut adalah…

Seorang laki-laki usia 32 tahun datang ke tempat prakter dokter dengan keluhan parau
sejak 1 hari yang lalu, kadang disertai dengan batuk, nyeri telan tidak ada. Keluhan sudah
beberapa kali dialami oleh pasien dalam sebulan terakhir namun sekarang lebih memberat.
Pasien sehari-hari bekerja sebagai pembawa acara berita televisi yang belakangan
merangkap sebagai MC acara pernikahan dan ulang tahun. Pemeriksaan vital sign tidak
ditemukan kelainan. Pada pita suara didapatkan nodul sebesar kedelai warna putih.
Riwayat merokok dikatakan tidak ada, dan minum alkohol sangat jarang hanya di waktu musim hujan. Etiologi mendasari penyakit tersebut adalah…

Seorang perempuan usia 21 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan hidung keluar cairan
bening yang kental sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai hidung yang tersumbat
bergantian kiri dan kanan disaat yang sama. Keluhan bersin dikatakan ada namun jarang.
Riwayat alergi disangkal, riwayat alergi di keluarga juga disangkal. Tidak ada keluhan nyeri
kepala. Tanda vital dalam batas normal, tidak ada demam. Pemeriksaan fisik didapatkan
konka edem kemerahan dan terdapat sekret seromukosa. Diagnosis pasien tersebut adalah…

Seorang laki-laki, 57 tahun datang ke IGD RS mengeluh mulut mencong ke kiri sejak 1 hari lalu.
Gurat wajah sisi kiri dikeluhan tidak begitu nampak. Keluhan disertai nyeri telinga kiri terutama
bila daun telinga disentuh dan keluar cairan. Pasien sudah 10 tahun mengidap DM dan tidak
rutin berobat. Tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan telinga kiri didapatkan nyeri tarik
tragus, liang telinga bengkak, hiperemi dan sempit, MT tidak dapat dievaluasi. Pemeriksaan
gula darah sewaktu didapatkan 389 mg/dL. Diagnosis yang paling mungkin adalah…

Seorang anak perempuan berusia 9 tahun dibawa orang tuanya ke IGD dengan keluhan nyeri
telinga kiri yang menjalar ke leher sejak 2 minggu, disertai dengan keluhan demam, dan keluar
cairan dari telinga kirinya. Pasien juga dikatakan sering tidak mendengar perkataan orang tuanya,
dan telinganya berdenging. Enam bulan yang lalu pasien juga mengeluh nyeri pada telinga kiri serta
ada riwayat keluar cairan telinga. Kondisi pasien sadar baik, tetapi mengeluh nyeri, dan tanda vital
pasien didapatkan suhu 39 o C. Pada pemeriksaan otoskopi, telinga kanan dalam batas normal,
telinga kiri didapatkan sekret mukopurulen, membran timpani perforasi total. Ditemukan juga
pembengkakan pada area telinga belakang yang menjalar hingga ke leher, nyeri dan berfluktuasi. Patofisiologi yang mungkin dari kasus tersebut adalah…

Seorang laki-laki berusia 29 tahun, seorang atlet boxing, datang ke UGD rumah sakit dengan
keluhan benjolan yang terasa nyeri di daun telinga sebelah kanan sejak 1 hari yang lalu,
setelah terbentur ketika pertandingan boxing. Pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan
darah 110/70 mmHg, nadi 82 kali/menit, RR 18 kali/menit, suhu 36,1 o C. Pada pemeriksaan status
lokalis didapatkan edem, hiperemis, nyeri pada perabaan, tampak massa fluktuatif pada daun
telinga kanan. Dokter melakukan aspirasi pada benjolan dan didapatkan cairan berupa
serousa. Apabila dokter belum melakukan aspirasi pada benjolan, maka diagnosis banding yang paling mendekati pada kasus diatas adalah…

Seorang laki-laki beusia 42 tahun datang ke poli umum dengan keluhan mual
muntah dan gatal. Pasien sedang dalam pengobatan OAT yang sudah berjalan 1
bulan. Pemeriksaan fisik TD 110/80 mmHg, Nadi 80x/m, RR 20x/m, suhu 37C. Icterus
(+), SGOT/SGPT meningkat. Apa diagnosis pada pasien tersebut?

Seorang pasien rawat inap usia 52 tahun yang dirawat karena sepsis dikeluhkan keluarga
muncul bintik-bintik merah hampir pada seluruh tubuh sejak tadi malam. Saat diperiksa
pasien tampak lemah, dengan tensi 90/60 mmHg, nadi 101x/menit, RR 23x/menit, suhu
38,7 o C, tampak petekie luas dan didapatkan adanya purpura fulminan. Pemeriksaan
laboratorium menunjukkan Hb 10 g/dl, leukosit 25.000/ ʯl , trombosit 50.000/ ʯl, fibrinogen
0,8 g/L, protombin time 7 detik, dan didapatkan adanya peningkatan D dimer. Diagnosis pada pasien diatas adalah…

Seorang wanita usia 24 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan BAB encer
sebanyak 7x/hari sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengatakan BAB cair, berwarna merah
kecoklatan, dan berlendir. Keluhan disertai dengan demam, perut kembung, dan nyeri
perut. Pemeriksaan fisik TD 110/70 mmHg, HR 82 x/menit, RR 20 x/menit, T 38,5˚C, nyeri
tekan abdomen, bising usus meningkat. Pemeriksaan feses ditemukan darah (+), lendir
(+), leukosit (+), eritrosit (+), kista berinti 4 berisi eritrosit. Apakah tatalaksana pasien yang tepat?

Seorang perempuan berusia 36 tahun, datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri perut kanan
atas sejak 1 bulan yang lalu. Nyeri dikatakan awalnya hilang timbul kemudian sekarang sudah
terus menerus . Keluhan disertai dengan demam dan muntah. Pemeriksaan fisik : keadaan
umum compos mentis, TD 130/60mmHg, HR 86bpm, RR 20x/menit, Tax 37.9C, icterus (+), Tinggi
badan 160 cm, berat badan 80 kg. Bilirupin total dan direct meningkat, SGOT-SGPT meningkat.
Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien tersebut?

Seorang wanita di bawa ke UGD dalam keadaan sesak nafas. Pada saat dilakukan
pemeriksaan fisik didapatkan TD: 120/80, N: 100x/menit, RR: 35x/menit. Saat
dilakukan BGA didapatkan hasil pH = 6,9 ; CO2 = 50 ; HCO3 30. Kemungkinan kondisi yang terjadi adalah….

Seorang perempuan berusia 52 tahun datang ke IGD dengan mual muntah. Keluhan disertai
dengan perasaan lemah. Pasien memiliki riwayat addison disease. Pemeriksaan fisik TD 90/50
mmHg, HR 80 x/menit, RR 20 x/menit, T 37,2˚C. Pemeriksaan lab didapatkan Na 90 mEq/L, K 5
mEq/L, Cl 102 mEq/L. Apakah terapi yang tepat pada pasien tersebut? (Na : 135-144mEq/L, K :3.6-4.8 mEq/L, Cl : 97-106 mEq/L)

Seorang laki-laki usia 50 tahun datang ke poli umum dengan keluhan gatal-gatal pada
seluruh badannya sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan disertai dengan perasaan lesu dan
lemas serta mual. Pasien memiliki riwayat DM dan hipertensi sejak 12 tahun yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 90kg dengan TB 160cm, TD 160/90 mmHg, HR 90
x/menit, RR 22 x/menit, T 37,2˚C. Pemeriksaan lab Hb 9.2 g/dL, leukosit 6.000/µL,
trombosit 200.000/µL, ureum 80 mg/dL, kreatinin 4 mg/dL. Apakah yang menyebabkan keluhan gatal pada pasien?

Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan demam serta mata menguning sejak
5 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan mual, muntah, dan nyeri di otot betis. Seminggu yang lalu
pasien bergotong royong membersihkan selokan perumahannya yang mampet hingga menyebabkan
banjir. Pemeriksaan fisik TD 110/60 mmHg, HR 96 x/menit, RR 24 x/menit, T 38,9˚C, sklera ikterik, hepar
teraba 2 jari di bawah arcus costae, nyeri tekan gastrocnemius (+). Pemeriksaan lab Hb 12 g/dL, leukosit
17.000/µL, trombosit 200.000/µL, Ureum 52 mg/dL, Cr 2.1 mg/dL, SGOT 90 mg/dL, SGPT 80 mg/dL, bilirubin
direk 3 mg/dL, indirek 4 mg/dL, HBsAg (-). Apakah diagnosis pasien tersebut?

Pasien laki-laki usia 75 tahun, datang untuk kontrol rutin. Pasien memiliki
riwayat DM dan gagal jantung sejak 10 tahun yang lalu dan terkontrol
obat. Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan status antropometri pasien
TB 160 cm, BB 90 kg, LP 105 cm, TD 145/80 mmHg, HR 80x/mnt, RR 20x/mnt
tax 36,7C. Pemeriksaan laboratorium menunjukan hasil GDP 160 mg/dL,
G2PP 180 mg/dL, HbA1c 6,2, kolesterol total 300 mg/dL, LDL : 250mg/dL,
HDL 37 mg/dL, trigliserida 160 mg/dL. Berdasarkan kasus diatas, apakah
katagori risiko pada pasien tersebut?

Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke IGD dengan keluhan BAB berdarah dan
frekuensi lebih dari 10x/hari dengan konsistensi cair sejak 4 hari yang lalu. Pemeriksaan tanda
vital didapatkan TD 120/80 mmHg, HR 86x/menit, RR 22 x/menit, Suhu 37 C. Pada
pemeriksaan kolonoskopi didapatkan erosi dari rektum, sampai bagian ileum, dengan
skipping lesion (+). Pada pemeriksaan histopatologi didapatkan abses kripta. Tatalaksana yang tepat pada pasien tersebut adalah?

Seorang wanita berusia 21 tahun, datang dengan keluhan mata menguning. Keluhan
disertai dengan letih, lesu, lemas dan mudah mengantuk yang dikatakan semakin
memberat. Keluhan sudah dialami oleh pasien sejak kecil dan rutin melakukan transfusi
darah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak kurus, conjungtiva anemis,
sklera ikterik, TD 100/60, HR 90x/m, RR 18x/m, spleen teraba. Pemeriksaan lab didapatkan
Hb 8.1 gr/dl, MCV 90, MCH 34, bilirubin indirek meningkat. Pada pemeriksaan blood smear
didapatkan hasil sebagai berikut :
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus diatas?

Seorang laki-laki berusia 20 tahun dibawa ke RS karena BAB cair
berwarna hitam. Pasien demam terus menerus sejak 3 hari yang lalu,
demam muncul mendadak disertai nyeri badan dan nyeri kepala.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/60 mmHg, nadi
100x/menit, nafas 24x/menit, suhu 39 C, dan WPK < 2 detik.
Pemeriksaan lab dijumpai Hb 16 g/dL, Ht 49%, leukosit 4.000, trombosit
50.000/mm3. Terapi yang tepat untuk pasien adalah….

Seorang wanita 32 tahun datang ke poli umum dengan keluhan lambat dalam berpikir.
Keluhan dikatakan sejak 7 bulan lalu. Keluhan disertai dengan susah berkonsentrasi, BB
meningkat meskipun nafsu makan menurun serta tidak tahan dingin. Dari pemeriksaan fisik,
TD 90/60, HR 60x/m, RR 16x/m, suhu 36.5C, ekstremitas dingin, wajah tampak sembab.
Pemeriksaan penunjang didapatkan FT4 dan TSH menurun. Apakah terapi yang tepat pada pasien tersebut?

Seorang laki laki berusia 32 tahun datang dengan keluhan muncul lepuh pada kulit wajah,
leher dan tangannya sejak 1 minggu yang lalu. Lesi dikatakan tidak terasa nyeri tapi tampak
kehitaman. Pasien adalah wisatawan asal amerika tengah dan di negaranya sedang banyak
diberitakan hewan sapi dan kambing yang mati mendadak. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan TD 130/80mmHg, HR 80bpm, RR 20x/menit, Tax 37,8,1C, status lokalis didapatkan
painless ulcer dengan central necrotic pada wajah, leher dan tangan.
Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien tersebut?

Seorang wanita usia 68 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri di kedua lutut saat berjalan jauh sejak 1 bulan yang lalu. Pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, HR 80 x/menit, RR 20 x/menit, T 36,5˚C, sendi genu bengkak, merah, nyeri tekan (+). Foto sendi lutut menunjukkan osteofit dan penyempitan celah sendi. Apakah kelainan strukur yang mendasari penyakit pada pasien ini?

Seorang perempuan 52 tahun datang mengeluhkan dadanya terasa seperti terbakar
yang menjalar ke tenggorokan sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan disertai rasa mual.
Pasien memiliki riwayat maag kronis sejak muda. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/60mmHg, HR 88x/menit, RR 18x/menit, T 36,7C. Dokter memberikan domperidon untuk mengatasi keluhan pasien. Bagaimana mekanisme kerja obat tersebut?

Seorang laki-laki usia 52 tahun datang ke puskesmas cek up rutin. Pasien saat ini tidak ada keluhan. TD 100/70 mmHg, RR 23x/menit, suhu 36,8 o C Dari pemeriksaan lab didapatkan GDS 178 mg/dL, GDP 120 mg/dL. Apakah kesimpulan dari hasil pemeriksaan gula darah pasien ini?

Seorang anak usia 6 tahun dibawa orang tuanya ke dokter karena mengeluhkan
merasa sulit untuk berinteraksi dengan anaknya. Saat kecil anaknya tidak ada
keterlambatan berbicara atau pun berbahasa. Orang tua merasa bahwa kosakata
yang dimiliki anaknya cukup. Terlihat anaknya lebih nyaman berinteraksi dengan orang
dewasa bahkan bicara seperti orang dewasa, namun timbal balik percakapan dirasa
tidak maksimal. Di sekolah, anaknya dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan
mendapat hasil yang baik ketika evaluasi. Pasien lahir dari ibu G1P0A0, dengan berat
lahir 3350 gram dan panjang 49 cm, asfiksia dan jaundice disangkal. Pada pemeriksaan
tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik tidak
ditemukan kelainan. Diagnosis yang paling tepat untuk anak tersebut adalah…

Seorang laki-laki 25 thn datang dengan keluhan gelisah dan mudah marah sejak 1
hari yang lalu. Sebelumnya ia menceritakan bahwa ia menggunakan obat
penambah semangat dan percaya diri yang di beli dari temannya karena pasien
akan ujian sidang Thesis minggu depan. Pasien meminum obat dengan jumlah
yang banyak agar mendapatkan efek segera. Vital sign: Tekanan darah 140/100,
Nadi 110 x/menit, Frekuensi napas 24 x/menit, Suhu 38 0 C. Pupil di dapatkan midriasis (+). Obat yang paling mungkin menjadi penyebab kondisi pasien ini dan terapi yang diberikan adalah…

Seorang laki-laki 18 tahun datang ke IGD diantar keluarga karena sudah satu minggu
tidak mau makan. Kejadian ini bermula semenjak tunangan memutuskan untuk tidak
jadi menikah dan mengembalikan cincin pertunangan dengan alasan
ketidakcocokan. Pasien menjadi murung, mengurung diri di kamar tidak mau makan
dan minum lagi merasa hidup tidak berarti. Dua hari ini pasien meracau seperti
berbicara dengan tunangan meminta penjelasan. Pasien tidak mengenali
keluarganya. Bibir pasien tampak kering dan mata cekung dan hari ini muncul kejang
pada pasien. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/ 90 mmHg, nadi
100x/menit dan suhu 40ºC. Kondisi yang dialami pasien tersebut adalah…

Seorang pria usia 38 tahun dibawa keluarganya karena tiba-tiba mengalami
penurunan kesadaran. Keluarga menyampaikan pasien didiagnosis mengalami
skizofrenia oleh dokter dan mendapat terapi sejak 2 minggu yang lalu. Awalnya pasien
menyampaikan bahwa dirinya merasa demam dan berkeringat banyak. Keluarga
menyampaikan awalnya didapatkan kekakuan otot pada pasien lalu pasien pingsan.
Dari hasil pemeriksaan didapatkan TD 150/95 mmHg, RR 26 kali/menit, HR 102 kali/menit,
dan suhu 39.5ºC. Dari hasil laboratorium didapatkan nilai SGOT/SGPT mengalami
peningkatan 85/78.5, Ureum 3, dan Kreatinin 56. Apakah terapi yang diberikan untuk pasien tersebut?

Seorang wanita berusia 23 tahun datang dirujuk dari puskesmas ke
poli psikiatri karena tidak menstruasi sejak 2 bulan. Keluhan disertai
dengan sulit makan. Setiap makan pasien selalu memuntahkan
makanannya agar tidak gemuk. Pasien riwayat obesitas grade I dan
stres karena dibully teman-temannya. Saat ini TB 160 cm, BB 35 kg.
Diagnosis yang tepat pada kondisi tersebut adalah…

Seorang perempuan, berusia 68 tahun, dibawa oleh keluarganya karena tiba-tiba
lemas pada keempat ekstremitasnya. Karena membutuhkan observasi lebih lanjut,
pasien dirawat di RS. Selama perawatan, pasien diasuh oleh anak semata
wayangnya. Pasien seringkali meminta anaknya untuk menyuapi makan,
memandikannya, memijitinya, dan menemani tidurnya. Apabila tidak dituruti,
pasien akan menangis, ingin mencopot infus, dan tiba-tiba menunjukkan gejala
sesak. Sebelumnya pasien tidak pernah mengalami hal ini. Pemeriksaan status
present didapatkan GCS E4V5M6, TD: 130/80 mmHg, RR: 20x/menit, HR: 92x/menit,
T’ax: 36.9 o C. Pemeriksaan fisik dan neurologis dalam batas normal. Pasien dirujuk ke
spesialis kejiwaan untuk tatalaksana lanjutan. Tatalaksana pada pasien ini adalah…

Nn. Xapinky, wanita 24 tahun, adalah seorang mahasiswa S2 yang sedang menyusun thesis.
Dirinya mengatakan bahwa lelah melihat probandus penelitiannya tidak sesuai dengan
pikirannya saat dilakukan penelitian. Dirinya benar-benar mengikuti peraturan dan detail
penelitian yang dibuatnya, hingga dirinya sering memarahi laboran yang membantu
terhadap probandusnya. Laboran mengatakan bahwa Nn. Xapinky sangat kaku dan tidak
dapat menerima saran yang diberikan untuk penelitiannya padahal dapat memberikan
hasil lebih signifikan. Hal ini sudah berlangsung sejak Nn. Xapinky SMP.
Apakah kepribadian yang dimiliki Nn. Xapinky?

Nn. Aya, usia 25 tahun baru saja diterima di suatu perusahaan. Saat ini Nn. Aya
mendapatkan job pertama yang tugasnya mewajibkan dirinya banyak
berhubungan dengan manager di bagiannya. Dirinya merasa managernya
terobsesi dengan dirinya, Nn. Aya merasa bahwa managernya selalu
memperhatikannya secara khusus dibandingkan pegawai lain. Dirinya pun merasa
bahwa managernya menyukainya hingga dia mengatakan itu kepada orang
banyak. Manager merasa bahwa itu adalah kewajiban dan tidak merasa seperti
yang disampaikan Nn. Aya. Kondisi yang dialami Nn. Aya adalah …

Seorang pria berusia 59 tahun, dikeluhkan oleh keluarganya karena melihat
almarhumah istrinya yang telah meninggal padahal keluarga tidak melihatnya.
Selain itu, ia tidak dapat tidur pada malam hari. Pasien juga tidak dapat menjawab
pertanyaan dengan baik. Saat ditanya sedang dimana ia sekarang, ia menjawab
sedang di taman bersama istrinya. Pada pemeriksaan tanda vital dalam batas
normal. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan. Menurut keterangan
keluarga, pasien memiliki riwayat stroke. Terapi yang dapat diberikan pada kondisi pasien tersebut adalah…

Seorang anak usia 6 tahun dibawa orang tuanya ke dokter karena mengeluhkan
merasa sulit untuk berinteraksi dengan anaknya. Saat kecil anaknya tidak ada
keterlambatan berbicara atau pun berbahasa. Orang tua merasa bahwa kosakata
yang dimiliki anaknya cukup. Terlihat anaknya lebih nyaman berinteraksi dengan orang
dewasa bahkan bicara seperti orang dewasa, namun timbal balik percakapan dirasa
tidak maksimal. Di sekolah, anaknya dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan
mendapat hasil yang baik ketika evaluasi. Pasien lahir dari ibu G1P0A0, dengan berat
lahir 3350 gram dan panjang 49 cm, asfiksia dan jaundice disangkal. Pada pemeriksaan
tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik tidak
ditemukan kelainan. Diagnosis yang paling tepat untuk anak tersebut adalah…

Seorang perempuan berusia 24 tahun datang dengan keluhan kedua tungkai bawah lemah
dan terasa baal sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengatakan awalnya terasa lemah dari
tungkai bawah kemudian menyebar ke atas sampai kedua lengan. Dari anamnesis
diketahui pasien memiliki riwayat batuk pilek 1 bulan yang lalu. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 88x/menit, suhu 36C, RR 20x/menit, refleks fisiologis menurun dan refleks patologis negatif, kekuatan motorik 3/3. Pemeriksaan penunjang yang tepat adalah…

Seorang wanita berusia 35 tahun datang ke klinik dengan keluhan gemetar pada kedua
tangan. Keluhan gemetar dirasakan sejak 2 bulan yang lalu. Tremor kedua tangan dirasakan
bertambah saat mendekati benda yang ditunjuk. Tidak ada riwayat hipertensi maupun
diabetes sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik pasien tidak bisa melakukan spiral test.
Kemungkinan jenis tremor yang dialami pasien adalah..

Laki-laki berusia 51 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan mudah kehilangan konsentrasi
sejak 3 bulan yang lalu. Pasien juga mudah lupa terutama dengan informasi baru. Keluarga
dan teman kerjanya tidak merasa terganggu dengan hal tersebut. Tidak ada riwayat
hipertensi, diabetes mellitus, dan hiperkolesterolemia. Pemeriksaan fisik dalam batas normal. Kemungkinan diagnosis pasien tersebut adalah…

Wanita usia 52 tahun datang ke poliklinik mengeluhkan tangan
kanan mati rasa. Kebas dirasakan pada telapak tangan kanan
pasien. Tangan kiri pasien tidak dirasakan keluhan serupa. Finkelstein
test (-), tinel’s test (+), luthy’s sign (+). Apakah terapi farmakologi yang
dapat diberikan dokter?

Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa ke IGD oleh keluarganya dengan keluhan sulit
makan karena tidak bisa membuka mulut. Keluarga mengatakan sejak dua hari yang lalu
mulut terasa kaku dan sulit dibuka. Pasien mempunyai riwayat tertusuk paku saat bekerja
sekitar satu minggu yang lalu dan pasien tidak mengobati lukanya. Riwayat imunisasi tidak
diketahui. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/80 mmHg, nadi
125x/menit, suhu 37 C, RR 44x/menit, vulnus punctum pada plantar pedis, disertai pus, trismus
(+), opistotonus (+), kejang umum (+). Derajat keparahan penyakit tetanus pasien adalah…

Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan mulut
mencong ke kanan sejak kemarin. Keluhan disertai mata kanan yang tidak bisa
menutup dan dahi kanan yang tidak dapat dikerutkan. Tidak ada kesemutan dan
baal di wajah. Tidak terdapat riwayat trauma. Pada pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi 88x/menit reguler, frekuensi
napas 21x/menit, suhu 36,7C. Pemeriksaan neurologis : GCS 15, parese N. VII dextra
perifer. Terapi yang tepat untuk pasien di atas adalah…

Seorang pria berusia 44 tahun datang ke IGD Rumah Sakit dengan keluhan bicara pelo 2
jam yang lalu secara tiba-tiba saat sedang menonton televisi. Keluhan disertai kelemahan
dan baal sesisi tubuh. Pasien memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol sejak 2 tahun
yang lalu. Saat ini tekanan darah pasien 160/110 mmHg. Pemeriksaan neurologis ditemukan
adanya hemiparesis dextra dan paresis N. VII sentral dextra. CT Scan kepala tidakditemukan
adanya perdarahan. Tatalaksana yang paling tepat pada pasien ini adalah…

Seorang laki-laki berusia 35 tahun dibawa ke IGD setelah terjatuh dari pohon.
Setelah kejadian pasien mengalami gangguan baik sensorik maupun motorik.
Terdapat gangguan BAB maupun BAK pada pasien. Grade ASIA Score yang tepat
pada pasien adalah…

Seorang laki-laki berusia 20 tahun ke IGD setelah digigit anjing. Pasien digigit anjing liar saat
berjalan di luar rumahnya. Anjing tersebut kemudian ditangkap oleh warga sekitar. Dari
pemeriksaan status lokalis didapatkan vulnus morsum multipel pada paha dan betis kanan.
Dokter kemudian memberikan SAR dan VAR. Setelah 2 minggu anjing yang sebelumnya
mengigit pasien tetap tampak sehat dan tidak menunjukan gejala apa pun. Apakah
penanganan selanjutnya yang dapat dilakukan pada pasien?

Seorang wanita, 32 tahun, datang dengan keluhan nyeri kepala berputar. Nyeri kepala
dipengaruhi oleh perubahan posisi dari duduk ke berdiri. Keluhan pusing dirasakan sangat
hebat selama 2-5 menit, Keluhan juga disertai dengan mual dan muntah. Muntah tidak
menyemprot. Gangguan pendengaran dan riwayat trauma disangkal. Riwayat DM maupun
hipertensi juga disangkal. Terdapat riwayat keluhan serupa sebelumnya. Pada pemeriksaan,
didapatkan kesadaran compos mentis, tekanan darah 120/80, denyut nadi 80x/menit,
frekuensi napas 20x/menit, suhu 36,6C. Pada pemeriksaan neurologis didapatkan nystagmus
rotatoar (+), kekuatan motorik dan sensorik dalam batas normal. Pemeriksaan yang dapat
dilakukan adalah…

Seorang perempuan berusia 30 tahun datang diantar warga ke IGD dengan keluhan nyeri
di dada dan perut serta tampak kehausan. Dari keterangan warga yang mengantar, pasien
mengalami kecelakaan lalu lintas sekitar 30 menit yang lalu, jatuh tertabrak motor.
Pemeriksaan fisik tanda vital didapatkan TD 90/80 mmHg, Nadi 110 x/menit, Laju Napas 30
x/menit, Suhu 37 C. Pemeriksaan fisik terlihat perut distended dari sejak masuk ke IGD.
Apakah tatalaksana awal yang tepat pada kasus di atas?

Bayi usia 2 hari dibawa oleh ibunya karena belum BAB sejak bayi tersebut lahir. Riwayat bayi
lahir cukup bulan, BBL normal, lahir di bidan. Keluhan muntah disangkal. Pada pemeriksaan
fisik tidak tampak lubang pada anal canal. Setelah dilakukan pemeriksaan invertogram
bagian distal rectum berakhir di atas muskulus levator ani dengan jarak 2 cm dengan kulit
luar. Diagnosis yang tepat pada pasien tersebut adalah?

Seorang laki-laki usia 35 tahun datang ke UGD bersama temannya karena KLL. Pasien tampak sadar. Dari anamnesa pasien mengalami mimisan disertai keluar darah dari telinga.pemeriksaan fisik kesadaran compos mentis, TD 130/80mmHg, nadi 88x/m, RR 24x/m. tampak hematom pada retroauricular dan pada sekitar mata. Apa pemeriksaan lanjutan untuk menyingkirkan diagnosa lain?

Seorang laki-laki usia 30 tahun diantar ke IGD oleh warga setelah mengalami kecelakaan lalu lintas 1 jam yang lalu. Pasien tidak sadar sejak post KLL hingga sekarang, saat di perjalanan menuju RS pasien muntah 2x. Pemeriksaan fisik didapatkan GCS 213, TD 90/60, Nadi 40x/m, RR 30x/m, tampak hematom di regio temporal dextra dan sinistra. Hasil pemeriksaan CT scan tampak petechie bleeding di basal ganglia. Patofisiologi dari penyakit pasien tersebut adalah?

Bayi laki-laki baru lahir datang dibawa oleh orang tuanya ke UGD dengan keluhan terdapat benjolan di punggungnya, bayi lahir di bidan. Pemeriksaan fisik tampak benjolan di daerah L4-L5 dengan benjolan tampak tertutup selaput, defisit neurologis (+). Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah?

Anak-anak usia 2 bulan dibawa ke poliklinik oleh ibunya karena saat kencing air seni tidak keluar dari ujung penis, melainkan pada bagian atas penis di dekat pubis. Pada pemeriksaan fisik didapatkan OUE pada bagian dorsal penis. Pernyataan berikut yang benar tentang penyakit pada pasien tersebut adalah?

Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke IGD mengeluh tidak bisa BAK sejak tadi pagi,
sebelumnya pasien mengeluh sulit BAK sejak 5 bulan terakhir. Setiap BAK pancaran lemah
dan harus mengejan terlebih dahulu. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada
pemeriksaan fisik VU kesan penuh, pemeriksaan RT teraba prostat membesar bilateral dan
kenyal. Patofisiologi dari penyakit pasien tersebut adalah?

Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke klinik dokter dengan keluhan tidak bisa kentut sejak
2 hari yang lalu. Riwayat mengonsumsi obat anti diare sejak 5 hari yang lalu. Pasien juga
mengeluhkan perutnya kembung, mual, dan muntah. Pemeriksaan fisik TD 110/80mmHg,
Nadi 80x/m, RR 20x/m, suhu 37 C. Pemeriksaan fisik abdomen tampak distended, bising usus
menghilang, nyeri tekan (-), perkusi timpani. Tatalaksana awal yang tepat untuk pasien
tersebut adalah?

Seorang anak usia 6 tahun datang dengan keluhan nyeri pada lengan kiri setelah
terjatuh dari tangga. Dari pemeriksaan fisik didapatkan angulasi (+), bengkak (+)
pada lengan kiri. Dokter melakukan pemeriksaan radiologi dan didapatkan hasil
sebagai berikut. Apakah kemungkinan jenis fraktur pada pasien tersebut?

Suatu desa banyak pasien datang dengan keluhan batuk pilek nyeri tenggorok, ketika
diperiksa didapatkan selaput tebal berwarna abu-abu pada tenggorok. Ternyata telah
terjadi wabah pada desa tersebut. Maka untuk pelaporan wabah dalam waktu 24 jam setelah wabah pada sistem pelaporan puskesmas menggunakan formulir…

Dalam mewujudkan wilayah kerja puskesmas A agar terbebas dari masalah
sanitasi, terutama pada anak sekolah dasar, puskesmas menerapkan program
dokter kecil. Program ini bekerjasama dengan UKS di sekolah dasar. Perwakilan
dokter kecil diberikan informasi dan pelatihan agar dapat disampaikan kepada
teman-temannya. Strategi promosi kesehatan ini termasuk dalam…

Seorang laki-laki berusia 30 tahun diantar ke IGD karena penurunan
kesadaran setelah terjadi kecelakaan. Ia tertabrak sepeda motor saat
pulang dari tempat kerjanya. Pada pemeriksaan CT scan didapatkan EDH
dan diperlukan operasi segera. Pasien telah terdaftar BPJS Kesehatan dan
BPJS Ketenagakerjaan. Jaminan kesehatan yang dapat melakukan
pembiayaan pada kondisi ini adalah…

Kepala puskesmas Desa X sedang menghadapi KLB difteri. Kepala
puskesmas tersebut ingin meminta bantuan ahli epidemiologi untuk
membantu melakukan upaya yang harus dilakukan untuk
mengentaskan KLB tersebut. Jenis rujukan yang tepat pada skenario
kasus diatas adalah…

Grup peneliti FDI ingin mengadakan penelitian untuk mengetahui hubungan
antara pemberian sorgum terhadap status gizi anak di desa A. Pengukuran status
gizi dilakukan sebelum dan sesudah pemberian sorgum. Hasil sebelum pemberian
sorgum: status gizi rendah 50%, normal 30%, obesitas 20%. Hasil setelah pemberian
sorgum: status gizi rendah 20%, normal 70%, obsesitas 10% Uji hipotesis yang
digunakan pada penelitian ini adalah…

Di sebuah desa X, terdapat 8 orang terkonfirmasi positif. Dari 8 orang
tersebut, terdapat 20 orang yang diindikasikan sebagai kontak erat
setelah dilakukan tracing. Dari 8 orang tersebut, terdapat 2 orang
yang meninggal karena COVID-19. Attack Rate COVID-19 di desa
tersebut adalah…

Seorang wanita berusia 31 tahun G1P0A0 hamil 35 minggu datang ke praktik dokter untuk memeriksakan kehamilan. Pada pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pasien mengaku sering makan daging setengah matang, termasuk saat hamil. Dari pemeriksaan USG janin tunggal dengan hidrosefalus dan kalsifikasi intrakranial. Pemeriksaan serologis yang tepat adalah…

Seorang wanita berusia 29 tahun G1P0A0 hamil 33 minggu ingin kontrol kehamilan. Pasien
mengeluh sering lemas dan mudah lelah selama kehamilannya. Nafsu makan juga
dirasakan menurun. Riwayat ANC tidak teratur. Pemeriksaan fisik pasien tampak pucat,
tekanan darah 110/70 mmHg. Pemeriksaan darah kesan anemia mikrositik hipokromik.
Komplikasi yang mungkin terjadi pada janin adalah…

Wanita usia 27 tahun, G1P0A0 dengan usia kehamilan 12 minggu, datang ke
Puskesmas untuk pemeriksaan rutin. Tidak ada keluhan dengan kandungan, hanya
saja pasien mengatakan payudara kadang-kadang terasa nyeri, pasien takut
keluhan ini berhubungan dengan kanker payudara. Pemeriksaan tanda vital
dalam batas normal. Pemeriksaan fisik dalam batas normal, tidak ditemukan
benjolan pada payudara kanan maupun kiri, dan tidak ada pembesaran kelenjar
getah bening pada axilla kanan-kiri. Kemudian dokter menjelaskan bahwa keluhan
ini biasa dirasakan oleh wanita hamil akibat pengaruh dari ketidakseimbangan
hormon di dalam tubuh dan tidak ada kecurigaan yang mengarah ke keganasan.
Hormon apakah yang menjadi penyebab dasar keluhan pasien?

Seorang wanita berusia 24 tahun, G1P0A0 hamil 5 minggu datang dengan keluhan lemas.
Dari anamnesis ditemukan pasien mengalami mual muntah sejak 1 minggu terakhir. Pasien
tidak nafsu makan dan sulit minum karena mual. Pada pemeriksaan fisik ditemukan pasien
compos mentis, tekanan darah 100/80 mmHg, denyut nadi 104x/menit, frekuensi napas
20x/menit, suhu 37,2C. Pasien masih bisa buang air kecil, 120 cc dalam 2 jam terakhir..
Penyebab utama keluhan yang dialami pasien adalah…

Seorang wanita berusia 30 tahun postpartum anak pertama pervaginam kurang lebih 15 menit yang lalu. Plasenta lahir lengkap. Saat ini terdapat perdarahan yang tidak kunjung berhenti dari jalan lahir. Pemeriksaan tanda vital tekanan darah 80/palpasi, denyut nadi 120x/menit, frekuensi napas 24x/menit, sihu 37,3C. Konjungtiva anemis, akral dingin. Pada pemeriksaan fisik ditemukan uterus yang lembek. Dokter kemudian melakukan masase uterus. Tindakan yang dapat dilakukan berikutnya adalah…

Wanita usia 25 tahun hamil anak kedua dengan usia kehamilan 8 minggu dibawa
ke RS karena demam tinggi naik turun disertai dengan menggigil sejak 2 hari yang
lalu. Pasien juga mengeluhkan nyeri kepala, mual dan muntah. Pasien baru pulang
dari Papua sebelumnya. Pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah
120/80 mmHg, nadi 95 x/menit, frekuensi nafas 19 x/menit, suhu 38,9 o C.
Pemeriksaan apusan darah tepi ditemukan gambaran banana shaped. Profilaksis
malaria untuk ibu hamil yang tepat adalah…

Seorang wanita berusia 35 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 37 minggu datang untuk
memeriksakan kehamilannya. Sejak usia kehamilan 29 minggu pasien telah
didiagnosis preeklampsia dan telah menerima pengobatan berupa metildopa.
Saat ini pasien mengeluhkan pusing, pandangan kabur, serta terasa nyeri pada ulu
hati. His (-), TFU 30 cm. Tekanan darah 180/110 mmHg, Hb 13 g/dL, Leukosit 15.500,
Trombosit 89,000 sel/mm3, Ureum 50 mg/dL, Creatinine 0,9 mg/dL, SGOT 80 U/L,
SGPT 75 U/L, LDH 700 U/L, Proteinuria (+2), D-dimer (-). Diagnosis yang paling tepat untuk pasien ini adalah…

Seorang wanita usia 32 tahun G3P2A0 usia kehamilan 42 minggu datang ke Poli Kandungan untuk memeriksakan kehamilannya. Pasien mengatakan belum ada rasa kenceng-kenceng atau keluar air-air. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas normal. DJJ 141x/menit. Pasien disarankan untuk melakukan CTG untuk menilai NST karena kehamilan sudah lewat bulan. Berikut hasil CTG pasien. Apakah hasil interpretasi CTG pasien di atas?

Seorang wanita berusia 25 tahun, diantar ke IGD Rumah Sakit dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir. Keluhan disertai mulas pada perut sejak 7 jam yang lalu. Saat ini, perdarahan sudah berhenti dan perut sudah tidak terasa mulas lagi. Usia kehamilan pasien saat ini 16 minggu. Pada pemeriksaan VT ditemukan ostium uteri eksternum yang tertutup. Pada pemeriksaan abdomen didapatkan uterus sebesar telur ayam. Tidak didapatkan massa pada adneksa maupun slinger pain. Cavum douglas tidak menonjol. Diagnosis yang paling tepat untuk pasien ini adalah…

Seorang wanita berusia 35 tahun datang dengan keluhan benjolan nyeri yang
keluar di jalan lahir. Nyeri dirasakan semakin memberat pada saat menstruasi,perut
terasa penuh dan tidak nyaman. Berat badan dirasakan naik dan perut dirasakan
membesar. Menstruasi lancar seperti biasa, ganti pembalut 3-4 kali/hari. Pada
pemeriksaan USG didapatkan adanya massa pada cavum uteri dengan ukuran
5x4x4 cm yang bertangkai. Diagnosis yang tepat pada kasus ini adalah…

Seorang wanita usia 26 tahun datang ke Poli Kandungan untuk dijadwalkan operasi. Dari hasil anamnesis, pasien belum memiliki anak meski sudah 3 tahun menikah. Pasien memiliki riwayat berobat sebelumnya dan dikatakan terdapat tumor pada indung telurnya. Keesokan harinya, pasien dioperasi untuk pengangkatan tumornya dan dokter melakukan pemeriksaan histopatologi pada jaringan tumor dan didapatkan rambut dan gigi. Asal sel tumor tersebut adalah…

Perempuan usia 21 tahun datang ke UGD RS diantar oleh suaminya karena mual
muntah hebat sejak 1 hari yang lalu. Pasien sedang mengandung anak pertama,
dengan usia kandungan 10 minggu. Pasien mengeluhkan pusing dan badan
terasa lemas. Pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 92
x/menit, frekuensi nafas 20 x/menit, suhu 36,7 o C. Pemeriksaan fisik didapatkan TFU
setinggi 1 jari di bawah pusat. Dokter kemudian menyarankan untuk dilakukan
pemeriksaan USG. Hasil USG menunjukkan gambaran snowstorm. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut?

Seorang wanita berusia 35 tahun baru saja menjalani kuretase 4 minggu yang lalu atas
indikasi hamil anggur. Saat ini pasien datang untuk kontrol mingguan. Pasien tidak memiliki
keluhan selain penurunan berat badan sebanyak 1,5 kilogram semenjak kuretase. Pada
pemeriksaan tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik
lainnya tidak ditemukan kelainan. Pada pemeriksaan serum beta-hCG didapatkan hasil
20.000 IU/L dengan peningkatan konstan beta-hCG setiap minggunya sejak kuretase. Dokter memikirkan adanya suatu proses keganasan. Keganasan yang dimaksud oleh dokter tersebut adalah…

Seorang wanita, berusia 28 tahun, dibawa ke IGD dengan keluhan lemas yang semakin
memberat. Sebelumnya pasien sempat mengeluhkan nyeri perut bawah berat. Pada
pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 80/60, denyut nadi 120x/menit,
frekuensi napas 28x/menit, suhu 37,2C. Pada peneriksaan fisik ditemukan chandelier sign dan terdapat penumpukan cairan di cavum douglas. Hasil tes plano (+) dengan serum hCG 3000 mIU/mL. Tatalaksana definitif yang paling tepat untuk kasus ini adalah…

Seorang wanita usia 32 tahun datang ke Puskesmas untuk berdiskusi mengenai
kontrasepsi. Pasien ingin menggunakan kontrasepsi yang tidak mengganggu produksi ASI sebab sedang menyusui bayinya yang berusia 3 bulan. Pasien sudah memiliki 1 orang anak, namun belum mau menambah anak dalam waktu dekat karena usia anaknya yang masih 3 bulan. Saat ini, keluhan pasien tidak ada keluhan. Kontrasepsi apakah di bawah ini yang dapat mengganggu produksi ASI?

Seorang wanita usia 22 tahun G1P0A0, usia kehamilan 39 minggu datang ke Puskesmas
dengan keluhan nyeri perut tembus ke belakang, disertai pelepasan lendir dan darah dari
jalan lahir. Dari hasil anamnesis, pasien merasa nyeri perut teratur sejak 18 jam yang lalu.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, HR 92x/menit, RR 22x/menit, Suhu
36,7C. Pada pemeriksaan abdomen didapatkan TFU 3 jari di bawah processus xiphoideus.
DJJ 144x/menit, His 3x/10 menit selama 40 detik. Pada pemeriksaan dalam didapatkan
pembukaan 6 cm, penurunan bagian terendah janin di Hodge I. 4 jam kemudian
dilakukan pemeriksaan dalam lagi, didapatkan pembukaan tidak maju, dan tidak ada
penurunan kepala janin. Apa diagnosis dan tatalaksana yang tepat pada kasus di atas?

Seorang wanita usia 33 tahun G5P4A0 dibawa ke Puskesmas setelah ditolong partus oleh
dukun bersalin. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan pembukaan 10 cm, presentasi
belakang kepala, ibu sudah dipimpin mengedan selama 1 jam di dukun, namun bayi
tidak kunjung lahir. Bagian terendah janin berada di station +3. Saat tiba di Puskesmas, ibu masih terus berusaha mengedan. Manajemen yang tepat pada kasus ini adalah…

Seorang pasien wanita, 58 tahun, datang dengan keluhan nyeri saat melakukan hubungan
seksual sejak sebulan terakhir, Pada pemeriksaan Pap smear tampak sel-sel anaplasia, biopsi
cervix ditemukan sel yang menutupi seluruh lapisan epitel cervix . Pada pemeriksaan tanda
vital didapatkan hasil dalam batas normal. Diagnosis pada pasien ini adalah…

Seorang pria berusia 20 tahun datang dengan keluhan mata kiri kemerahan sejak 3
hari yang lalu, terasa nyeri, dan ada rasa mengganjal. Penurunan penglihatan di
sangkal, riwayat trauma di sangkal. Dari hasil pemeriksaan ophtalmology di
dapatkan injeksi konjungtiva (+), VODS 6/6. Saat diberikan fenil efrin 2,5% topikal
pembuluh darah mengecil. Diagnosa yang tepat adalah . . .

Seorang pria berusia 20 tahun datang dengan keluhan mata kiri kemerahan sejak 3
hari yang lalu, terasa nyeri, dan ada rasa mengganjal. Penurunan penglihatan di
sangkal, riwayat trauma di sangkal. Dari hasil pemeriksaan ophtalmology di
dapatkan injeksi konjungtiva (+), VODS 6/6. Saat diberikan fenil efrin 2,5% topikal
pembuluh darah mengecil. Diagnosa yang tepat adalah . . .

Seorang anak 7 tahun datang dengan keluhan sulit melihat tulisan di papan tulis
saat sekolah. Ibu pasien mengeluhkan bahwa pasien sering memincingkan mata
saat melihat benda yang jauh. Keluhan dirasakan saat anak mulai masuk SD. Pada
pemeriksaan visus, ditemukan VOD 6/36 koreksi dengan S-0,50 Axis 90 : 6/12 dan
VOS 6/60 koreksi dengan S -4,00 C -0,25 Axis 180 : 6/18. Pemeriksaan Hirscberg
ditemukan cahaya jatuh pada pupil di kedua mata. Pemeriksaan segmen anterior
dan posterior kedua mata normal. Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah?

Wanita 45 tahun datang dengan keluhan penglihatan mata kanan tiba-
tiba kabur. Tidak ada keluhan seperti ini sebelumnya. Pasien memiliki
Riwayat penyakit jantung sejak 5 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan tekanan darah 140/80 mmHg, nadi 90x/menit, laju nafas
16x/menit, suhu 36,5 C. VOD 1/300. Pada pemeriksaan funduskopi retina
tampak pucat sebagian dan ditemukan gambaran cattle trucking. Apakah
diagnosis penyakit yang dialami pasien?

Laki-laki 75 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata terus berair, silau,
dan terasa seperti ada yang mengganjal. Kadang juga disertai dengan mata
merah. Belekan disangkal. Riwayat trauma disangkal. Pemeriksaan tanda vital
dalam batas normal. Pemeriksaan visus ODS 6/6. Pemeriksaan lokalis mata
ditemukan gambaran seperti berikut ini. Pemeriksaan fluoresen +. Apa diagnosis
yang tepat pada pasien ini?

Seorang pasien datang dengan keluhan tidak bisa melihat total hanya pada mata
sebelah kiri. Mata kanan masih dapat melihat dengan jelas. Kedua mata tidak
merah dan tidak nyeri. Tidak ada riwayat trauma sebelumnya. Pada pemeriksaan
didapatkan VOD 1/tak terhingga LP (-), VOS 6/6. Kemungkinan letak lesi yang
terjadi pada…

Seorang anak laki-laki datang bersama orangtuanya dengan keluhan posisi bola
mata kirinya yang tidak sesuai dengan mata kanan. Keluhan mata merah, nyeri,
gatal disangkal. Pasien juga tidak mengeluhkan adanya penurunan pengelihatan.
Pada pemeriksaan optalmology didapatkan hasil seperti di gambar. Dokter ingin
melakukan serangkaian pemeriksaan.
Pemeriksaan yang dapat dilakukan pada pasien ini adalah, kecuali…

Bayi perempuan 5 hari datang ke poli mata untuk pemeriksaan rutin.
Pasien merupakan bayi yang lahir prematur dengan usia gestasi 33
minggu dan berat badan lahir 1700. Pada pemeriksaan fundus
dengan indirect ophtalmoscopy ditemukan adanya peninggian
demarcation line pada area nasal ora serata. Diagnosis yang tepat
pada pasien adalah?

Seorang anak usia 4 tahun datang diantar ayahnya karena terdapat benjolan kemerahan disebelah kelopak mata bawah mata kiri dekat dengan hidung. Nyeri tekan (+), sekret (+). Diagnosis kelainan mata pada pasien diatas adalah . . .

Tn.P, 40th, datang ke dokter dengan keluhan penglihatan kedua matanya sempit
seperti melihat terowongan. Mata merah (-). Nyeri (-). Pemeriksaan TIO: OD 35
mmHg, OS 40 mmHg, gonioskopi: sudut bilik mata depan terbuka, C/D ratio 0,8.
Tidak ada penyakit lain pada mata maupun penyakit sistemik. Apakah penyebab
kelainan mata pada pasien diatas?

Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri pada ujung jari kaki
kiri sejak 6 bulan yang lalu. Nyeri bertambah parah dan tidak hilang dengan istirahat. Pasien
merupakan perokok aktif, dan memilki riwayat hipertensi tidak terkontrol. Pemeriksaan fisik
tampak ulkus dan nekrosis pada ujung-ujung jari kaki kiri. Pemeriksaan fisik TD 150/90 mmHg,
Nadi 100x/m, RR 20x/m Suhu 37 C. Apakah diagnosis dan tatalaksana yang tepat pada pasien tersebut?

Anak laki-laki usia 6 bulan dibawa ibunya ke poliklinik dengan
keluhan sering sesak 3 hari terakhir. Sesak tidak disertai kebiruan.
Pada pemeriksaann fisik didapatkan nadi 100x/mnt, RR 20x/mnt, suhu
36OC. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan murmur diastolik di ICS
3-4 parasternal line kiri. Di manakah letak kelainan pada pasien
tersebut?

Pasien laki-laki 53 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri ulu hati disertai sesak muncul
mendadak. Pasien juga mengeluhkan mual dan muntah dua kali sebelum datang ke IGD.
Riwayat penyakit pasien CKD. Pemeriksaan TTV TD130/90 mmHg, N37 x/menit, RR 24
x/menit, SpO 2 97%, suhu aksila 36.1 0 C. Tidak didapatkan ronchi atau wheezing dan akral
hangat. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan penurunan hemoglobin, peningkatan
leukosit dan trombosit, peningkatan ureum (159 mg/dL) dan kreatinin (6,31). EKG seperti
pada gambar berikut. Kemungkinan penyebab kondisi pasien tersebut adalah?

Pasien laki-laki 53 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri ulu hati disertai sesak muncul
mendadak. Pasien juga mengeluhkan mual dan muntah dua kali sebelum datang ke IGD.
Riwayat penyakit pasien CKD. Pemeriksaan TTV TD130/90 mmHg, N37 x/menit, RR 24
x/menit, SpO 2 97%, suhu aksila 36.1 0 C. Tidak didapatkan ronchi atau wheezing dan akral
hangat. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan penurunan hemoglobin, peningkatan
leukosit dan trombosit, peningkatan ureum (159 mg/dL) dan kreatinin (6,31). EKG seperti
pada gambar berikut. Kemungkinan penyebab kondisi pasien tersebut adalah?

Tn.Murahman 46 tahun, datang ke IGD karena sesak memberat sejak 1 minggu ini. Sesak
terutama bila jalan, atau tidur, sering disertai batuk saat malam. Demam(-). Diketahui pasien
seorang perokok, dan memiliki hipertensi tidak rutin kontrol. PF didapatkan CM, TD 160/70, HR
90x, RR 28x, S 36, SpO 92% RA, ronkhi basah +/+ basal, murmur(+) diastolik gr.III pada ICS 2
parasternal kiri. Pada rontgen didapatkan kardiomegali, pelebaran sela iga, dan koma
terbalik pada paru kanan. Apa kesimpulan yang didapat dari kondisi diatas?

Seorang wanita 30 tahun datang ke IGD dibawa oleh keluarganya karena tidak sadar setelah kejang
2x di rumahnya. Pasien sebelumnya dikeluhkan demam dan muntah-muntah sejak kemarin. Saat
diperiksa nadi pasien (-) dan napas (-) kemudian dilakukan bantuan hidup dasar. Didapatkan EKG seperti gambaran berikut,
Kondisi berikut yang kemungkinan menjadi etiologi cardiac arrest pada pasien tersebut adalah…

Ny.Suci 55 tahun ke IGD dengan tangan kanan semakin membengkak 4 bulan ini. Bengkak
tidak dirasa nyeri, dan berkurang bila pasien mengangkat tangannya. Demam (-). Diketahui
pasien memiliki Riwayat operasi kanker payudara 4 tahun lalu. Sempat disarankan
radioterapi namun pasien tidak mau. Hanya diketahui Riwayat DM, rutin berobat. CM, TD
120/70, HR 90x, RR 20x, S 36.5, SpO 97% RA. Pasien disuruh untuk angkat kedua tangan,
setelah 1 menit tangan kanan mengecil, muka tidak tampak memerah. Apa kemungkinan penyebab kondisi pasien?

Seorang lansia ditemukan di gudang tempat penyimpanan gabah dengan posisi tergantung. Kondisi mayat tersebut masih segar, berpakaian lengkap, tidak ada tanda kekerasan. Dari hasil pemeriksaan ditemukan alur jerat berbentuk V, lidah tidak terjulur, ditemukan bintik perdarah pada mata. Mekanisme kematian korban adalah…

Polisi sedang melakukan investigasi terhadap mayat seorang wanita yang ditemukan oleh adiknya telah meninggal ditepi tempat tidur. Dari keterangan keluarga, wanita ini kerap menyendiri dan sering menangis setelah bercerai. Tim forensik menemukan pola luka pada tubuh mayat seperti pada gambar. Kematian wanita ini termasuk kasus. . .

Mayat seorang anak ditemukan mengapung di bantaran sungai. Anak tersebut adalah warga kampung sekitar yang dikabarkan hilang selama 2 hari. Polisi dan tim forensik masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Apa yang akan ditemukan oleh tim forensik pada pemeriksaan luar tubuh korban?

Mayat seorang anak ditemukan mengapung di bantaran sungai. Anak tersebut adalah warga kampung sekitar yang dikabarkan hilang selama 2 hari. Polisi dan tim forensik masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Apa yang akan ditemukan oleh tim forensik pada pemeriksaan luar tubuh korban?

Seorang anak usia 14 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan atas sejak 3 hari
yang lalu. Keluhan disertai penurunan nafsu makan, mual, muntah, dan demam. Pasien
merupakan siswa pertukaran pelajar dari Amerika. Riwayat penyakit serupa disangkal. Selama 1
minggu ini pasien rutin melakukan jajanan kuliner Indonesia di pinggir jalan. Pemeriksaan TTV
menunjukkan 110/90 mmHg, HR 85x/menit, RR 22x/menit, suhu 38ºC. Pemeriksaan fisik
menunjukkan konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (+), nyeri tekan abdomen RUQ (+), dan hepar
teraba 2,5 cm di bawah arcus costa. Apakah hasil pemeriksaan yang tepat berdasarkan kasus di
atas?

Seorang anak laki-laki 8 tahun datang dibawa oleh ibunya ke poli anak dengan keluhan
anak semakin kurus dan berat badannya menurun 7 kg dalam 3 bulan terakhir, padahal
menurut ibu, nafsu makan anak baik dan cenderung lahap. Keluhan lain yang dirasakan
ialah sering buang air kecil dan sering mengompol pada malam hari, serta mudah haus.
Keringat malam dan riwayat kontak disangkal. Riwayat ayah pasien menderita DM dan
hipertensi. Pada pemeriksaan BB: 25 kg, TB: 134 cm, TD 110/70 mmHg, Nadi 102x/m, RR
26x/m, suhu 36.5C. Hasil lab Hb 11,7g/dl, Leukosit 8000/uL, LED 7mm/jam, GDS 355 mg/dl,
kolesterol total 100 mg/dl, trigliserida 130 mg/dl. Kemudian dokter melakukan pemeriksaan
marker antibodi didapatkan Islet cell antibody (+). Apakah kemungkinan diagnosis pasien?

Seorang bayi laki-laki berusia 30 jam dibawa ke IGD karena anak tampak kuning sejak 12
jam yang lalu. Riwayat lahir spontan, pervaginal, langsung menangis dengan BBL 3000gr,
APGAR skor 8/9 dan dibantu bidan. Sebelumnya bayi aktif menyusu dan BAK >5x sehari dan
tinja kehijauan. Pada pemeriksaan fisik bayi tampak kuning (kramer 5), letargis, lemah, dan
tidak mau menyusu. Pemeriksaan TTV menunjukkan HR 160x/menit, RR 55x/menit, dan Suhu
36,5ºC. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar bilirubin total 19 mg/dL, bilirubin
indirek 18mg/dL, Leukosit 9500, dan Trombosit 350.000. Diketahui ibu bergolongan darah O+
dan bayi A+. Apa diagnosis yang paling tepat pada kasus di atas?

Seorang bayi perempuan usia 5 hari dibawa ke rumah sakit dengan keluhan tampak kurang aktif dan mudah kaget. Ibu menyatakan saat kaget bayi tampak gerakan kaki seperti mengayuh sepeda, mata berkedip-kedip selama <1 menit, terkadang disertai menangis lemah setelahnya. Ibu mengaku bayi malas menyusu dan cenderung tertidur. Riwayat kelahiran dari ibu hamil 35 minggu dengan air ketuban keruh berbau busuk. BBL 2600 gram PB 47cm LK 33 cm. Tanda vital didapatkan denyut jantung 162 x/menit, pernapasan 45 x / menit, suhu 37.1 C, kesadaran menurun, kejang tonik-klonik (+), ubun-ubun besar besar membonjol, tali pusat bersih. Hasil laboratorium : Hb 16 g/dL, Hct 45%, leukosit 35.000/uL, trombosit 260.000/uL, hitung jenis dalam batas normal, kadar gula darah sewaktu 40mg/dl, kadar elektrolit dalam batas normal. Tatalaksana yang tepat diberikan pada pasien adalah…

Bayi perempuan usia 10 jam dilahirkan dari ibu P1A0 dengan usia kehamilan 37 minggu, BBL
2500g. Riwayat demam saat kehamilan (+) pada awal usia kehamilan dan diduga infeksi
virus. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak tenang, tanda vital dalam batas
normal, kepala bayi tampak kecil dengan lingkar kepala 29 cm, palpasi abdomen
didapatkan hepatosplenomegali. Dokter mengonsulkan ke dokter spesialis mata, ditemukan
chorioretinitis pada kedua mata. Hasil CT Scan ditemukan kalsifikasi periventrikel Apa
penyebab paling mungkin pada pasien tersebut?

Seorang anak laki-laki usia 7 tahun diantar oleh ibu nya ke klinik dokter karena bentuk dada yang
aneh. Pasien merasa malu karena seringkali diolok-olok oleh temannya. Pada pemeriksaan fisik
tampak dada cekung ke dalam. Apa diagnosis yang paling tepat?

Bayi perempuan berusia 3 hari datang dibawa ibunya ke Puskesmas karena sejak kemarin
bayi tampak kuning. Bayi seringkali menangis karena tidak mendapat ASI. Ibu mengatakan
produksi ASI tidak begitu banyak dan bahkan tidak keluar. Ibu menyatakan telah
mengonsumsi suplemen penambah ASI tetapi produksi ASI tetap kurang. Pada pemeriksaan
fisik nadi 121x/m, RR 41x/m, suhu 36,8C, bayi bergerak aktif, tonus otot baik, bayi menangis
kuat, mata cowong (-), turgor kulit kembali cepat, seluruh badan tampak kuning kecuali
telapak tangan dan kaki. Bilirubin total 14,25 g/dL, bilirubin direk 0,75 g/dL, bilirubin indirek
13,5 g/dL. Stage Kramer pada bayi di atas adalah…

Seorang anak laki2 5 tahun datang dgn keluhan bengkak, bengkak awalnya di kelopak mata namun selang beberapa hari bengkak hingga ke kaki. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 130/70, nadi 84x/menit, RR 20x/menit, suhu 36.7C, didapatkan pitting edema (+), proteinuria +++. Apabila anak telah remisi diberikan prednisone dosis penuh namun terjadi relaps 2x berurutan saat dosis diturunkan, maka anak tersebut mengalami …

Seorang anak perempuan usia 10 bulan dibawa ke IGD RS karena
sesak napas dan batuk-batuk sejak 1 hari ini. Keluhan diawali dengan
demam dan pilek sejak 3 hari. Pemeriksaan fisik HR 150x/m, RR 60x/m,
Tax 39C, sianosis tidak ditemukan, retraksi ringan dan wheezing di
seluruh lapang paru. Dokter berencana melakukan pemeriksan
rontgen thorax, apakah gambaran radiologis yang diharapkan pada
kasus tersebut?

Seorang anak usia 3,5 bulan dibawa ibunya ke poliklinik anak untuk dilakukan imunisasi. Ibu
takut karena bayi sempat bertemu kakeknya saat lebaran dan baru saja terdiagnosis flek
paru. Riwayat persalinan ibu dibantu oleh dukun anak dan sampai saat ini bayi belum
pernah mendapat imunisasi. Saat ini bayi aktif, status gizi WAZ -3<z<-2 dan HAZ -2<z<-1. Apa
tindakan yang perlu dilakukan dokter?

Seorang anak laki-laki usia 1 tahun, dibawa oleh ibunya ke poli tumbuh kembang dengan
keluhan belum bisa merangkak dan belum dapat mengucap satu kata. Kedua kaki anak
lemah dengan posisi menyilang. Riwayat anak lahir prematur dengan usia kehamilan 32
minggu, BBL 2000 gram. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tonus otot meningkat,
kelemahan pada kedua extremitas bawah, dan scissors gait (+). Apa diagnosis pasien
tersebut?

Anak perempuan umur 12 tahun dikeluhkan sakit perut dan diare sejak seminggu yang lalu.
Pasien juga tidak nafsu makan dan berat badan menurun. Riwayat pasien 2 minggu yang
lalu liburan ke daerah Sulawesi Tengah dan bermain di sawah. Pada pemeriksaan tinja
ditemukan telur oval dengan duri. Apakah terapi yang diberikan?

Seorang anak laki-laki usia 2 tahun dibawa ke rumah sakit karena keluhan berat badan sulit naik, disertai
muntah 2x/hari, kelemahan dan diare kronis yang tidak kunjung membaik. Ibu mengatakan perut anak
kembung dan bengkak pada kedua tungkai. Keluhan serupa dimulai sejak anak usia 8 bulan, saat
dimulainya pemberian MPASI berupa bubur gandum oleh ibu. Pada pemeriksaan fisik, berat badan dan
tinggi badan masing-masing adalah 8,2 kg (-3 SD), 76 cm (-3 SD). Pemeriksaan tanda vital, nadi
128x/menit, RR 37x/menit, suhu 37,4C. Jaringan lemak subkutan menurun drastis. Ruam macula vesicular
dengan skuama, berwarna merah muda kecokelatan muncul di perut dan punggung, distensi
abdomen (+), mata cowong (+), turgor kulit =3s. Pada pemeriksaan laboratorium, analisis hitung darah
lengkap normal tetapi Hb 9.5 g/dl, MCV 78fl, MCH 25, MCHC 32. Antibodi antitransglutaminase IgA (+).
Etiologi yang tepat sesuai kondisi pasien adalah..

Seorang anak laki-laki usia 4 tahun dirujuk dari dokter bedah dengan keterangan hipospadia, dan tidak
ditemukan testis. Pasien lahir spontan, berat lahir dan panjang lahir normal. Ayah pasien juga hanya memiliki
satu testis. Sepupu pasien mempunyai keluhan tidak memiliki lubang vagina dan hanya mempunyai lubang
buang air kecil yang dibesarkan sebagai perempuan. Pemeriksaan genital ekterna ditemukan ukuran penis
saat diregangkan 2,8 cm (normal 5,5±0,9cm), orifisium uretra eksterna terletak didaerah perineum pada lipatan
skrotum (prader III). Pada perabaan kedua skrotum tidak ditemukan testis. Hasil pemeriksaan kromosom 46,XY.
Pemeriksaan USG abdomen tidak ditemukan testis kanan dan kiri di rongga perut. Apakah diagnosis yang tepat pada pasien tersebut ?

Seorang ibu G2P1A0 usia gestasi 39 minggu, melahirkan seorang bayi perempuan dengan
seksio sesaria atas indikasi partus tidak maju. BB 3200 gram, PB 49 cm, air ketuban jernih. Bayi
terlihat sesak, denyut jantung 150x/menit, frekuensi Nafas 40x/menit, retraksi (-), sianosis (-).
Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien ini ?

Seorang bayi perempuan usia 1 bulan datang ke poli anak dibawa ibunya ingin imunisasi
karena riwayat ibu HIV reaktif saat kehamilan. Bayi lahir SC di rumah sakit atas indikasi infeksi
HIV pada ibu dan disproporsi kepala panggul, bayi menangis kuat, BBL 2700 gram PB 48 cm.
Ibu mengaku anak tidak dapat mengonsumsi susu formula karena alergi susu sapi, sehingga
ibu memutuskan sendiri untuk memberikan ASI. Saat ini bayi sehat, demam (-), batuk (-),
riwayat kontak pasien TBC (-), BB naik, dan ibu dalam pengobatan ARV. Pemeriksaan fisik
didapatkan HR 128x/menit, RR 34x/menit, Suhu 36,7C, status gizi baik. Pemeriksaan
penunjang yang perlu dilakukan dokter kepada pasien sesuai kasus di atas adalah..

Anak perempuan usia 10 tahun datang dengan keluhan lemas sejak 1 minggu terakhir.
Pasien juga sering lelah terutama setelah beraktivitas. Ibu pasien juga mengeluhkan anak
sulit konsentrasi dan sering mengantuk di kelas. Selama ini anak makan hanya sedikit sekitar
3-5 sendok per hari dan tidak suka makan daging dan sayur tetapi anak sangat senang
minum teh manis tiap pagi. Hasil laboratorium Hb 8 g/dL, Leukosit 8200/μL, Trombosit
279000/μL, MCV 65, MCH 20, MCHC 21. Pada pemeriksaan fisik ditemukan konjungtiva
anemis, atrofi papil lidah, sudut bibir pecah-pecah, telapak tangan pucat dan kuku pasien
tampak seperti gambar di bawah. Gambaran pemeriksaan fisik yang tepat pada pasien
sesuai pada kasus di atas, adalah…

Seorang wanita dibawa ke IGD dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 3
hari yang lalu. Pasien mengaku memiliki riwayat penyakit maag.
Dokter memeriksa pasien dan mendiagnosa pasien dengan
Dyspepsia. Akan tetapi, Dokter memberikan antibiotik untuk
mengobati pasien tersebut. Termasuk tindakan apakah yang
dilakukan oleh Dokter ?

Seorang dokter residen bedah akan meminta informed consent
kepada pasien wanita yang akan menjalani operasi
Tiroidektomi elektif. Dokter residen tersebut hendak menjelaskan
beberapa hal pada pasien dan suaminya. Apa yang perlu
dijelaskan oleh dokter kepada pasien dan keluarga?

Dokter A adalah dokter muda yang baru saja menyelesaikan
program internsip dan telah menerima STR Definitif. Saat ini dokter A
juga telah memilki SIP dan siap melakukan praktek sebagai dokter
umum di fasilitas kesehatan. Dalam melakukan prakteknya, dokter A
berhak untuk . . .

Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke tempat praktek dokter dengan keluhan pusing.
Keluhan sudah dirasakan sejak 3 bulan yang lalu dan dirasakan hilang timbul. Pada
pemeriksaan penunjang ditemukan tumor pada otak. Dokter merujuk pada dokter spesialis
untuk penanganan lebih lanjut. Tetapi pasien menolak kerena ingin mencari second opinion
pada dokter lain untuk penyakit yang dideritanya. Dokter menyetujui keinginan pasien
tersebut. Dasar etika tindakan dokter tersebut adalah…

Seorang pasien anak dengan Demam berdarah datang ke RS, setelah diperiksa ternyata tidak indikasi untuk rawat inap. Namun ibu pasien menginginkan anaknya untuk dirawat inap. Apakah yang sebaiknya dilakukan dokter?

Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke poli kulit dengan keluhan kuku
tangannya terasa gatal sejak 7 hari yang lalu. Pada pemeriksaan status lokalis
didapatkan kuku yang rapuh, dan terdapat sisa jaringan. Pada pemeriksaan KOH
tampak adanya hifa panjang bersepta. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus
diatas?

Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke Klinik dengan keluhan nyeri pada
tumit setiap kali memakai sepatu untuk berjalan. Keluhan ini baru saja dialami
pasien sekitar 3 bulan terakhir. Setelah anamnesis lanjut, sepatu pasien yang
digunakan saat ini kekecilan dan baru dibeli 4 bulan lalu. Pada pemeriksaan status
dermatologis tampak hiperkeratosis setempat yang berbatas tegas, merata
dengan ukuran 2 cm. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus diatas?

Seorang laki-laki berusia 18 tahun dengan keluhan muncul bintil-bintil di kedua lengan
tangannya. Awalnya hanya sedikit namun semakin bertambah banyak. Dilakukan
pemeriksaan dermatologis tampak multiple papul milier yang saat ditekan keluar massa
berwarna putih seperti nasi. Apakah terapi yang dapat diberikan pada kasus?

Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun datang ke Klinik diantar Ibunya dengan
keluhan muncul bintil-bintil berisi air pada bagian punggung. Keluhan ini dialami
sejak seminggu yang lalu, demam disangkal. Pada pemeriksaan status
dermatologis ditemukan bula hipopion, sebagian pecah menjadi kolaret dengan
dasar eritematosa. Tanda nikolsky (-). Apakah terapi topikal yang dapat diberikan?

Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal
pada ketiak kanan dan kirinya sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan gatal dirasakan
semakin hebat saat pasien sedang berkeringat. Dari efloresensi kulit ditemukan lesi
seperti dikelilingi satelit berupa vesikel dan pustul. Pemeriksaan KOH didapatkan
gambaran blastospora dan pseudohifa. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus?

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa oleh Ayahnya ke Puskesmas dengan keluhan
muncul ruam yang gatal pada pipi kiri dan telapak tangan kanannya. Dari anamnesis
diketahui pasien kemarin bermain di kebun. Pemeriksaan dermatologis ditemukan eritema,
vesikel serta pustul yang tersusun linier. Kissing lesion (+). Apakah terapi topikal yang tepat
diberikan?

Seorang laki laki berusia 45 tahun datang ke RS dengan keluhan luka di hidung yang pada
awalnya berupa tahi lalat berwarna coklat berkilat kemudian menjadi luka dan berdarah.
Pasien sehari-hari bekerja sebagai penjaga pantai. Pada pemeriksaan fisik luka tampak
seperti gigitan tikus dengan pinggiran meninggi di tengah (ulkus rodent), telangiektasis (+).
Pada pemeriksaan PA didapatkan sel palisade. Apakah etiologi yang paling mungkin pada
kasus?

Seorang pria berusia 27 tahun datang ke Klinik dengan keluhan mengalami kebotakan
pada beberapa area kepala. Pasien mengaku bingung mengenai penyakitnya. Tidak ada
riwayat mencabut rambut atapun minum obat sebelumnya. Pasien tidak mengeluhkan
adanya rasa gatal pada kepalanya. Pada pemeriksaan didapatkan kebotakan berbentuk
oval diameter 3-5 cm di beberapa tempat. Tidak ada jaringan parut ataupun radang.
Exclamation mark hair (+). Apakah diagnosis yang tepat pada kasus?

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan kulit kepala
gatal. Pada pemeriksaan dermatologis dijumpai skuama di rambut, berwarna keabu-abuan,
alopecia+, rambut mudah rontok. Pemeriksaan KOH +. Pada pemeriksaan lampu wood
akan memberi gambaran?

Seorang laki-laki usia 28 tahun datang ke Klinik dengan keluhan muncul bintil-bintil
berisi cairan di sekitar alat kelaminnya. Beberapa dirasakan pecah dan
membentuk luka kecil. Pasien mengatakan sudah pernah mengalami hal serupa
sebelumnya. Pasien aktif secara seksual. Pada pemeriksaan fisik didapatkan vesikel
bergerombol disertai dengan krusta. Apakah tatalaksana dari kasus diatas adalah?

Seorang wanita 48 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan muncul benjolan
bewarna kekuningan di kedua kelopak matanya sejak 3 bulan yang lalu. Benjolan
teraba lunak. Keluhan berupa nyeri atau gatal disangkal oleh pasien. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan BB : 85 kg, TB : 154 cm, Kolesterol total : 350 mg/dL.
Dari pemeriksaan fisik ditemukan plak bewarna kuning ukuran 5-6 mm pada
palpebra superior dextra et sinistra. Apakah diagnosis dari kasus diatas?

Seorang wanita berusia 27 tahun datang ke Klinik dengan keluhan adanya keputihan
disertai demam dan nyeri pada kelamin. Suami pasien juga mengalami hal yang sama
setelah pulang dari luar kota sebulan yang lalu. Pemeriksaan inspekulo ditemukan serviks
tampak eritema dan erosi, duh tubuh purulen (+). Dilakukan pemeriksaan laboratorium dan
ditemukan kuman DGNI (+) seperti biji kopi. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus?

Seorang wanita 20 tahun datang ke poliklinik dengan muncul bintil-bintil berair
pada tangan dan kaki. Awalnya didahului rasa gatal. Keluhan seperti ini sudah
pernah dialami pasien sebelumnya. Pasien mengaku sedang stress menghadapi
ujian akhir. Pemeriksaan dermatologis tampak multiple vesikel disertai deskuamasi
di lateral digiti I-V manus et pedis. Pasien memiliki penyakit kronik asma. Apakah
diagnosis yang paling mungkin pada kasus?

Seorang laki-laki berusia 33 tahun datang ke Klinik dengan keluhan muncul luka
pada alat kelamin sejak 1 bulan yang lalu. Luka tidak terasa nyeri. Setelah
anamnesis lanjut, pasien mengaku pernah berhubungan dengan seorang wanita
malam sebelum luka muncul. Pemeriksaan dermatologis didapatkan ulkus
berbentuk bulat dan soliter, dindingnya tidak bergaung, dengan dasar bersih.
Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat?

Tn. A 30 tahun sudah menikah selama 5 tahun tetapi belum memiliki keturunan. Dari pemeriksaan fisik kesan normal. Dilakukan analisis sperma dengan jumlah sperma total 40juta, volume semen 2cc, tapi sperma tidak hidup. Diagnosis yang tepat pada pasien ini?

Pasien laki – laki 70thn datang dengan keluhan BAK kemerahan sejak 7 bulan lalu ,
tidak terasa nyeri/sakit saat BAK, disertai penurunan BB, perut bagian bawah terasa
penuh. Pada pemeriksaan fisik, teraba adanya massa iregular di regio suprapubik.
Diagnosis pada pasien ini?

Perempuan usia 40 tahun datang dengan keluhan benjolan di atas alis mata kanan sejak
2 bulan yang lalu. Benjolan semakin lama semakin membesar dan tidak terasa nyeri.
Dilakukan pemeriksaan didapatkan benjolan teraba kenyal, nyeri tekan (-), eritema (-)
punctum (+). Saat dilakukan aspirasi, didapatkan isi dari massa tersebut seperti keju
kekuningan berbau busuk. Apakah diagnosis dan tatalaksana dari kasus tersebut?

Seorang anak usia 1 tahun dibawa orang tua ke klinik dokter karena timbul benjolan
pada kepalanya semakin melebar. Benjolan muncul sejak lahir dan berwarna merah terang.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Status lokalis tampak gambaran single papul
eritemotous diameter 3 cm berbatas tegas di regio kapitis. Pernyataan berikut yang benar
tentang penyakit pasien tersebut adalah?

Perempuan 35 tahun datang dengan keluhan benjolan pada payudara kanan.
Benjolan membesar dengan cepat, ukuran besar, dan tampak mengkilat. Setelah
dilakukan pemeriksaan fisik, tumor sudah sangat besar sehingga perlu dilakukan
tindakan. Tatalaksana pasien ini?

Seorang laki-laki 15 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan skrotum membesar sejak 1
bulan yang lalu. Keluhan nyeri dan demam disangkal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD
130/80 mmHg, HR 80x/menit, RR 18x/menit, suhu 36,5 o C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
skrotum teraba membesar, konsistensi lunak, kistik, transiluminasi (+), nyeri tekan (-).
Patofisiologi dari penyakit pasien tersebut adalah ?

Seorang wanita usia 50 tahun dibawa ke IGD setelah terjatuh di kamar mandi 3 jam
yang lalu. Pasien mengeluhkan sebelum jatuh mengalami nyeri hebat pada
panggul kanan. Keluhan disertai rasa kaku pada kaki kanan. Keluhan awalnya
terasa sejak 1 bulan yang lalu dan semakin memberat. Pemeriksaan ttv dalam
batas normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri hebat pada sendi panggul
kanan dan ROM terbatas. Hasil pemeriksaan x-ray crescent sign (+), subchondral
colapse (+). Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah?

Seorang perempuan berusia 20 tahun diantar ibunya ke UGD dengan keluhan penurunan
kesadaran dan kejang sejak 6 jam yang lalu. Pasien sebelumnya dikeluhkan demam tinggi
dan pusing. Pasien sedang dalam pengobatan TB paru selama 3 bulan. Pemeriksaan tanda
vital dalam batas normal. Pemeriksaan neurologis GCS 234, meningeal sign (+), refleks
patologis (+). Hasil CT scan menunjukkan “mickey mouse ventricle” dengan evans ratio
>30%. Tatalaksana yang tepat pada pasien tersebut adalah?

Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri pada seluruh lapang
perut sejak kemarin. Pasien sering mengonsumsi jamu yang dibelinya di warung untuk
mengatasi keluhan pegal linu. Pasien sebelumnya juga mengeluhkan mual muntah 3x, dan
tidak bisa kentut sejak 24 jam sebelum masuk rumah sakit. Pemeriksaan tanda vital
didapatkan TD 110/70 mmHg, Nadi 92 x/menit, RR 24 x/menit, suhu 38 C, defans muskuler (+),
bising usus menurun, dan pekak hepar hilang. Penyebab penyakit pasien tersebut adalah?

Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa oleh warga setelah pasien mengalami
kecelakaan lalu lintas. Pasien tampak sesak nafas. Pemeriksaan tanda vital: TD 90/60 mmHg
N: 110 x/menit RR: 34 x/menit. Pemeriksaan fisik menunjukkan JVP meningkat,
pengembangan dada sebelah kiri tertinggal, fremitus taktil meningkat, perkusi hipersonor,
auskultasi tidak ada suara paru. Apakah terapi awal pada kasus pasien tersebut?