•   085161620145
  •   belajardokterindonesia@gmail.com

Latihan Soal Ujian Kompetensi Dokter 6

56

UJIAN DIMULAI

UJIAN SELESAI


Latihan Ujian Kompetensi Dokter 6

Selamat Datang di Latihan Soal Ujian Kompetensi Dokter 6

  1. Latihan ujian akan berlangsung selama 150 menit
  2. Jumlah soal yang diujikan 150 buah

Selamat Ujian

1 / 150

Seorang laki-laki usia 62 tahun datang ke poli paru dengan keluhan sesak napas dan batuk kering sejak 7 bulan yang lalu. Pasien merupakan seorang buruh pada pabrik gelas sejak 40 tahun yang lalu dan tidak pernah memakai masker saat bekerja. TD : 130/90, HR : 100bpm, RR : 26x/menit. Apa kemungkinan diagnosis pada pasien tersebut?

2 / 150

Seorang laki laki usia 65 tahun datang ke poli dengan keluhan sesak yang semakin memberat sejak 5 bulan terakhir. Keluhan disertai batuk berdarah, berat badan menurun dan nyeri dada terutama saat batuk. Pasien memiliki riwayat kanker kolorektal dan telah dilakukan reseksi dan kemoterapi 1 tahun yang lalu. Riwayat merokok disangkal. Pemeriksaan BTA -/-. Pemeriksaan foto toraks ditemukan cannonball lesion. Diagnosis yang tepat adalah …..

3 / 150

Seorang perempuan berusia 19 tahun datang dengan keluhan sesak nafas sejak 30 menit
yang lalu. Riwayat sesak dan atopi sudah sejak kecil. Riwayat sesak terakhir 4 hari yang lalu.
Saat anamnesis pasien berbicara dalam penggalan kata dan duduk membungkuk
kedepan. Pemeriksaan fisik TD 110/80 mmHg, Nadi 80x/m , RR 30x/m, suhu 37 C. wheezing
+/+ ronkhi -/-. Dokter IGD memutuskan pasien untuk dirawat inap. Apakah dasar keputusan
dokter tersebut?

4 / 150

Seorang pria berusia 37 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk
berdahak sejak 3 minggu terakhir. Gejala diikuti dengan demam, nafsu
makan menurun dan keringat malam. Pasien memiliki riwayat minum OAT
kategori 1 pada setahun lalu selama 2 minggu, tetapi berhenti karena
sudah merasa sehat. Pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, nadi 96 x/menit, RR
20 x/menit, suhu 38,2 O C, SpO 2 98%, pemeriksaan fisik toraks terdengar suara
napas bronkial di apex paru kanan. Pemeriksaan BTA didapatkan (+1/+1).
Tatalaksana yang tepat adalah …..

5 / 150

Seorang laki-laki berusia 47 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan telinga sering
berdenging sejak 7 bulan yang lalu. Keluhan disertai penurunan pendengaran yang semakin
memberat. Keluhan dirasakan pada kedua telinga. Bila di keramaian pasien cenderung
merasa pendengarannya membaik, namun bicaranya lebih pelan. Tanda vital dalam batas
normal. Pemeriksaan fisik telinga luar tidak didapatkan kelainan. Otoskopi didapatkan
kemerahan pada promontorium membran timpani. Diagnosis yang mungkin adalah…

6 / 150

Seorang perempuan 28 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan pendengaran telinga
kanan menurun sejak 2 hari lalu. Keluhan disertai telinga kanan yang dirasa sangat gatal
sejak 1 minggu lalu. Pasien merasa gatal memberat saat berlatih renang, padahal ia akan
menghadapi pertandingan minggu depan. Tanda vital tidak ada kelainan. Tes penala
kesan tuli konduksi telinga kanan. Otoskopi didapatkan liang telinga kanan hiperemis,
edema ringan dan dipenuhi debris putih kehitaman. Tatalaksana yang paling tepat adalah…

7 / 150

Seorang laki-laki berusia 52 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri di hidung
sejak 2 hari yang lalu. Pasien bekerja sebagai petani. Saat bekerja di sawah, pasien sering
mengalami gatal pada hidungnya dan menggaruknya langsung, tanpa mencuci tangan
terlebih dahulu. Tidak ada keluar cairan dari hidung, sensasi hidung tersumbat, dan
mencium bau busuk. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan fisik di
dapatkan pustul diameter 0,5 cm di dekat septum nasi. Dokter ingin melakukan drainase
pustul, namun pasien menolak dan mengatakan ingin pulang saja. Komplikasi yang dapat
terjadi kepada pasien tersebut adalah…

8 / 150

Pasien K, 28 tahun, datang ke RS dengan keluhan nyeri di kedua pipi sejak kurang lebih 4
bulan yang lalu, selain itu pasien juga mengeluhkan keluar ingus kental dan sering
merasakan menelan sesuatu dari hidungnya. Nyeri di dahi dan bola mata saat
menundukkan kepala disangkal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan edema konka dan
secret mukopurulen. Nyeri tekan di pipi pasien (+), transiluminasi (-). Pemeriksaan penunjang
yang tepat pasien adalah…

9 / 150

Tn. O, 38tahun, datang ke puskesmas mengeluhkan telinga kanan keluar cairan terus
menerus sejak 3 bulan yang lalu, cairan yang keluar dari telinganya berwarna putih kental
dan berbau busuk. Selain itu beberapa hari ini pasien mengeluhkan nyeri di belakang
telinga kanannya. Nyeri kepala tidak didapatkan. Sebelumnya pasien pernah mengalami
hal serupa sekitar 2 tahun yang lalu tetapi sudah tidak pernah kambuh. Dari pemeriksaan
fisik didapatkan perforasi membran timpani tipe atik dan sekret putih kental berbau di CAE ,
dan didapatkan kolesteatoma, nyeri ketok mastoid (-). Komplikasi akut yang mungkin terjadi
pada pasien adalah…

10 / 150

Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun datang ke tempat praktik dokter diantar oleh ibunya
dengan keluhan nyeri pada tenggorokannya sejak 3 hari yang lalu. Keluhan lain berupa suara
serak dan demam. Pemeriksaan tanda vital didapatkan temperatur aksila 38,7 o C. Pemeriksaan
fisik ditemukan anak tampak nyeri, disfoni, tonsil T2/T2, faring hiperemi, serta pseudomembran
putih dan mengalami perdarahan saat diangkat, tampak bull neck. Komplikasi yang paling
mungkin dialami pasien adalah…

11 / 150

Seorang laki-laki berusia 59 tahun datang ke poliklinik bersama istrinya mengeluh suaranya
yang serak sejak 3 bulan yang lalu dan semakin memberat. Pasien juga merasa sulit menelan.
Terkadang pasien juga mengeluh batuk yang mengeluarkan sedikit bercak darah namun
hilang timbul. Keluhan ini disertai adanya benjolan pada leher pasien tersebut. Pasien bekerja
sebagai penyanyi dan pembuat lagu, merupakan seorang perokok aktif sejak 28 tahun yang
lalu, sehari menghabiskan hingga 2 bungkus. Minuman beralkohol juga rutin dikonsumsi pasien
seminggu dua kali. Pemeriksaan tanda vital didapatkan dalam batas normal. Pemeriksaan fisik
didapatkan pembesaran kelenjar getah bening leher. Dokter melakukan pemeriksaan
laringoskopi indirek didapatkan massa pada supraglotik yang ireguler dan mudah berdarah.
Histopatologi didapat karsinoma sel skuamosa. Diagnosis yang tepat untuk pasien tersebut
adalah…

12 / 150

Seorang bayi perempuan usia 7 bulan dibawa ke IGD karena sesak
mendadak saat sedang menyusu. Ibu menyatakan sedang menyusui saat
menonton TV, kemudian batuk sesekali dan bayi dibaringkan. 10 menit
kemudian ibu melihat napas bayi sangat cepat dan tampak tarikan pada
dadanya . Pada pemeriksaan fisik didapatkan bayi tampak sianosis, RR
59x/menit, nadi 120x/menit, retraksi dada (+) subcostal, stridor (+). Tindakan
awal yang dapat dilakukan dokter adalah..

13 / 150

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa oleh orang tuanya ke poliklinik dikeluhkan
sering mengorok saat tertidur. Orang tuanya juga mengatakan bahwa pertumbuhan
anaknya lebih lambat dari tetangganya yang seusia. Sejak usia 3 tahun pasien dikatakan
sering mengalami bersin, hidung tersumbat dan lemas tetapi hilang timbul. Riwayat alergi di
keluarga disangkal. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan fisik
didapatkan tonsil T1/T1, faring dan laring dalam batas normal, tampak hidung kecil dan
arkus faring tinggi. Pemeriksaan digital didapatkan adenoid membesar. Pasien hendak
dilakukan tindakan operatif, namun orang tuanya merasa takut akan komplikasi yang dapat
terjadi saat tindakan. Komplikasi yang mungkin timbul dari tindakan operatif adalah…

14 / 150

Seorang laki laki berusia 34 tahun datang ke poli klinik dengan keluhan wajah membulat.
Keluhan disertai dengan BB bertambah meskipun pasien sudah berusaha mengurangi
porsi makan serta lapang pandang penglihatannya menurun. Keluhan mulai disadari
sejak 1 tahun yang lalu. Dari pemeriksaan fisik, TD 150/80, HR 100x/mnt, RR 20x/mnt, suhu
37, moon face (+), fascies pletorik (+), buffalo hump (+), striae (+), hemianopsia
bitemporal. Dari pemeriksaan penunjang, didapatkan kadar kortisol meningkat, GDS 250.
Dokter mencurigai pasien mengalami gangguan pada hipofisis sehingga terjadi
hipersekresi hormone adrenal. Bagaimanah kemungkinan hasil yang didapatkan pada
pemeriksaan dexamethasone suppression test pada pasien tersebut?

15 / 150

Seorang pria usia 19 tahun datang ke poli penyakit dalam dengan keluhan mudah lelah.
Pasien mengatakan sering mengantuk saat kuliah meskipun sudah cukup istirahat.
Keluhan disertai dengan perasaan letih, nyeri kepala dan kadang telinga berdenging.
Saat diperiksa pasien tampak pucat, TD 100/70 mmHg, nadi 97x/menit, suhu 36,5 o C, RR
18x/menit, konjungtiva anemis (+), hepatosplenomegali (-). Dari hasil pemeriksaan darah
lengkap didapatkan Hb 8,7 g/dl, MCV 60fL, MCH 25 pg/sel, leukosit 5000/ʯl, trombosit
260.000/ʯl. Iron profile menunjukan SI, TIBC dan Feritin dalam batas normal, pada
pemeriksaan bone marrow didapatkan gambaran sebagai berikut :


Apakah diagnosis pasien tersebut?

16 / 150

Seorang wanita usia 32 tahun dibawa ke IGD RS dengan keluhan muntah dan diare
berulang sejak 3 minggu yang lalu. Pasien juga mengeluhkan mudah lelah, pusing ketika
bangun dari tempat tidur, berat badan semakin menurun, dan kulit semakin gelap.
Pemeriksaan fisik pasien tampak lemas, akral dingin, TD 100/60 mmHg saat berbaring dan
70/50 mmHg saat duduk, HR 108 x/menit, RR 20 x/menit, T 36,7˚C. Apakah kelainan
pemeriksaan penunjang yang bisa dijumpai pada pasien ini?

17 / 150

Seorang laki-laki berusia 42 tahun datang datang untuk general checkup. Pasien
mengatakan tidak ada keluhan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/70mmHg, HR
86x/menit, RR 20x/menit, T 36,7C. Setelah melakukan pemeriksaan serologi, didapatkan hasil
: HBsAg (-), Anti HBs (+), HBeAg (-), Anti Hbe (+), IgM anti HBc (-) . Apakah interpretasi hasil
serologi tersebut?

18 / 150

Seorang wanita usia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri perut berulang
sejak 4 bulan yang lalu. Keluhan disertai perut kembung dan BAB encer yang muncul
kadang-kadang namun setelah diare keluhan nyeri perut dirasakan berkurang. Pasien
merupakan dokter internsip yang saat ini bertugas di RS rujukan COVID-19. Pemeriksaan fisik
dalam batas normal. Pemeriksaan feses rutin tidak didapatkan parasit. Apakah
kemungkinan diagnosis pada pasien ini?

19 / 150

Seorang laki laki usia 52 tahun datang dengan keluhan nyeri dan bengkak pada
sendi jari kedua tangannya. Keluhan disertai sendi yang terasa kaku pada pagi hari
selama 1-2 jam. Pemeriksaan fisik didapatkan TD: 120/70 mmHg, N: 88x/menit, RR:
20x/menit, S: 36.6C dan ditemukan bentuk jari yang melengkung seperti pada
gambar berikut :
Apakah tanda khas yang ditunjukan pada kasus tersebut….

20 / 150

Seorang laki-laki usia 30 tahun datang ke IGD dengan keluhan diare sejak 5 hari yang lalu.
Keluhan disertai dengan nyeri perut hilang timbul, rasa mual, dan keluar parutan kelapa
sewaktu pasien BAB. Pasien doyan mengkonsumsi daging babi dan olahannya. Pemeriksaan
fisik TD 120/70 mmHg, HR 80 x/menit, RR 20x/menit, 36,8˚C. Dokter melakukan pemeriksaan feces
lengkap dan didapatkan gambaran berikut. Apakah tatalaksana yang tepat pada pasien
tersebut?

21 / 150

Seorang pria berusia 19 tahun datang dengan keluhan muncul benjolan pada leher kanan.
Sebelumnya keluhan diawali demam, batuk, pilek dan nyeri menelan. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, HR 80 x/menit, RR 20 x/menit, T 38,1˚C, terdapat benjolan
berbatas tegas sebesar kacang di regio colli dextra. Pada pemeriksaan DL didapatkan WBC
10.000, Hb 12.1gr/dL, PLT 225000. Apakah diagnosis pada pasien tersebut?

22 / 150

Seorang laki-laki usia 65 tahun dibawa ke IGD RS dengan keluhan muntah darah sebanyak 5
kali sejak 1 hari yang lalu. Awalnya pasien mengeluhkan BAB berwarna hitam dan nyeri ulu
hati yang berkurang saat pasien puasa. Pasien mempunyai riwayat nyeri sendi lutut dan
mendapat obat analgesik yang sudah dikonsumsi selama 10 tahun. Pemeriksaan fisik TD
90/60 mmHg, HR 100 x/menit, RR 24 x/menit, T 37,6˚C, konjungtiva anemis, nyeri tekan regio
epigastrium (+). Apakah etiologi pada kasus ini?

23 / 150

Seorang pria berusia 62 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan mencret sejak 2
hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan kencingnya semakin sedikit. Saat
dilakukan pemerikaan fisik didapatkan konjungtiva anemis (-),edema tungkai (+).
TD: 90/50 mmHg, N: 100x/menit, S: 37,5, RR: 22x/menit, urine output selama 12 jam
didapatkan <0.5ml/kgBB/jam, kreatinin 4 mg/dL. Diagnosis yang tepat adalah ……

24 / 150

Seorang pria usia 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan scrotumnya
membesar sejak 3 minggu yang lalu. Keluhan disertai demam hilang timbul
Diketahui bahwa pasien baru saja pulang dari liburan ke Sumba 1 bulan yang lalu.
Dari pemeriksaan fisik TD 130/80, HR 86x/m, RR 20x/m, suhu 38, di area inguinal
dextra: limfadenopati (+), eritem (+) dan nyeri tekan (+). Scrotum pasien tampak
sangat besar. Pada pemeriksaan USG scrotum didapatkan filarial dance sign (+).
Pemeriksaan DL didapatkan hipereosinofilia. Apakah etiologi pada kasus diatas?

25 / 150

Seorang wanita usia 54 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri perut kanan
hilang timbul sejak 2 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan mual, muntah, dan badan
menguning. Pemeriksaan fisik TD 140/90 mmHg, HR 85 x/menit, RR 22 x/menit, T 36,5˚C,
palpasi hepar didapatkan tepi tumpul, konsistensi keras, berbenjol-benjol, lien Schuffner II.
Pemeriksaan laboratorium didapatkan SGOT dan SGPT meningkat, AFP meningkat. Apakah
kemungkinan diagnosis pada pasien ini?

26 / 150

Seorang perempuan berusia 23 tahun dengan keluhan muncul ruam kemerahan pada
wajah sejak 1 bulan yang lalu. Pasien juga mengatakan kulitnya semakin memerah ketika
terkena sinar matahari serta nyeri pada sendi pergelangan tangan dan jari tangan. Pada
pemeriksaan fisik, didapatkan TD 110/70mmHg, HR 80bpm, RR 20x/menit, tax 36,7C, ruam
simetris pada kedua pipi berpola sayap kupu kupu. Hasil pemeriksaan lab didapatkan ANA
test (+). Apakah terapi yang tepat pada pasien tersebut adalah….

27 / 150

Seorang pria usia 52 tahun datang ke poli dengan kelihan sulit menelan makanan. Pasien
memiliki riwayat maag dan sering mengeluhkan mulut terasa pahit, mual dan sensasi
terbakar di dada sejak 3 tahun yang lalu. Pasien gemar minum kopi dan makan sebelum
tidur. Pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, HR 80 x/menit, RR 20 x/menit, T 36,8˚C. Hasil EKG
menunjukkan irama sinus normal. Apakah kemungkinan komplikasi yang dialami pasien?

28 / 150

Seorang pria usia 62 tahun datang ke poli dengan lemas dan sering mengantuk sejak 2
bulan terakhir. Keluhan juga disertai dengan dengan mudah lelah dan penurunan berat
badan. Saat dilakukan pemeriksaan pasien tampak lemah, tensi 100/60 mmHg, nadi
85/menit, RR 21x/menit, suhu 36,9 o C, konjungtiva anemis, splenomegaly (+). Hasil
pemeriksaan penunjang didapatkan Hb 8,1 g/dl, trombosit 90.000/ʯl, lekosit 52.000/ʯl,
monositosis (monosit >1×10 9/ L) dan diff monosit 15%. Kemungkinan diagnosis pasien ini
adalah…

29 / 150

Seorang laki laki berusia 26 tahun datang dengan keluhan demam sejak 9 hari yang lalu.
Demam naik turun dengan interval bebas demam 2 hari, disertai menggigil, berkeringat dan
nyeri seluruh tubuh. Diketahui bahwa pasien baru saja berkunjung ke Papua 5 hari yang
yang lalu sebagai relawan medis. Pada pemeriksaan fisik ditemukan TD: 110/70 mmHg, N: 96
x/mnt, T: 38,5˚C, RR 22 x/mnt. Konjungtiva anemis, sklera ikterik. Hb 8,5 g/dL, apusan darah
tipis diperoleh gambar sebagai berikut :


Apakah terapi pada kasus tersebut?

30 / 150

Seorang laki laki berusia 62 tahun datang ke poli dengan keluhan sering kencing
dan terus merasa haus sejak 3 bulan yang lalu. Riwayat DM sebelumnya disangkal.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/60, HR 86x/menit, Tax 36,8C, RR
20x/menit, BMI 18kg/m 2 Pemeriksaan lab didapatlkan, GDP = 190mg/dL, GD2PP =
240mg/dL, GADA (+), C-Peptide (-). Apakah etiologi pada kasus tersebut?

31 / 150

Saudari P, usia 14 thn dibawa oleh orang tuanya ke dokter karena marah-marah.
Pasien marah karena ingin dibelikan smartphone terbaru seperti teman-temannya.
Pasien memiliki keterlambatan bicara, perkembangan motorik, dan interaksi sosial
dengan sekitarnya. Pasien tidak pernah mengenyam pendidikan formal. Pada
pemeriksaan IQ, didapatkan skor 31. Diagnosis yang tepat pasien diatas adalah …

32 / 150

Seorang wanita berusia 44 tahun diantar berobat oleh anaknya
karena berbicara melantur. Pasien terus bercerita dan ketika ditanya,
jawaban terkesan berbelit-belit dan tidak ada hal penting yang
dapat disimpulkan. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan hasil
dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan
kelainan. Gangguan pikir yang dialami pasien adalah…

33 / 150

Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke poliklinik karena sesak napas. Hal ini terjadi
setelah ia melihat orang bule yang sedang lewat. Keluhan juga disertai dengan berdebar-
debar, berkeringat, dan mulutnya kering. Dari kecil pasien memang takut dengan orang
bule. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada
pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan. Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah…

34 / 150

Seorang pria berusia 26 tahun datang ke puskesmas. Pasien menyampaikan
bahwa pasien khawatir akan kehidupan seksualnya dengan istrinya, pasien merasa
ketika berhubungan seksual dirinya mengeluarkan air maninya terlalu cepat. Pasien
menyampaikan bahwa dalam waktu 1 menit pasien sudah dapat berejakulasi.
Pasien takut kalau istrinya tidak puas dengan dirinya. Pasien dan istrinya baru saja
menikah satu bulan yang lalu, pernikahan pasien dengan istrinya adalah hasil
perjodohan dari kedua orang tuanya. Diagnosis yang tepat pada pasien tersebut
adalah..

35 / 150

Seorang laki-laki berusia 44 tahun dibawa oleh istrinya ke psikiater karena
bersikap aneh. Ia memuja macam-macam jarik yang dianggap sakral dan
memberikan kemakmuran. Gejalanya mulai muncul ketika menjadi
pengikut Kelapa Merah Empire bersama beberapa orang lainnya dan
terlibat aktif dalam proses ritual. Pasien selalu membantah istrinya yang
tidak percaya dengan kepercayaan pasien.
Kemungkinan diagnosis pasien ini adalah…

36 / 150

Nn. W, usia 25 tahun menyampaikan bahwa dirinya hanya dapat mengalami
orgasme bila dipukuli oleh pasangan seksualnya. Sebelumnya Nn. W pernah
melakukan hubungan seksual yang dianggap normal oleh orang banyak, namun
dirinya tidak mendapat kepuasan saat berhubungan seksual. Setiap berhubungan
seksual, Nn. W menyiapkan ikat pinggang dan pisau supaya pasangan seksualnya
dapat menyakitinya dengan mudah.
Apakah diagnosis yang paling tepat dari Nn. W?

37 / 150

Seorang perempuan usia 16 tahun dibawa orang tuanya ke dokter karena
mengeluhkan sudah 3 bulan tidak datang bulan. Selain itu orang tuanya juga
mengeluhkan bahwa anaknya sangat kurus. Pasien mengatakan bahwa pasien
selalu ingin menurunkan berat badannya, karena takut diolok-olok oleh temannya
lagi yang mengatakan dirinya sangat gemuk. Pasien hanya makan 1 kali sehari
dan hanya mau memakan tahu atau tempe. Setelah makan pun pasien
memasukkan jarinya ke mulut, supaya dapat mengeluarkan makanan yang tadi
sudah ditelan. BMI pasien saat ini 15,5 kg/m2. Apakah diagnosis pasien tersebut?

38 / 150

Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dikeluhkan orangtuanya sering mengedip,
dan sering mengeluarkan suara menggonggong. Keluhan ini dirasakan sejak 1
tahun yang lalu dan semakin memberat. Anak mengaku mengedip dan
mengeluarkan suara tanpa disadari, terkadang diikuti gerakan menggerak-
gerakan leher. Ketika tidur gerakan dan suara tersebut hilang. Ia menjadi tidak
percaya diri karena sering diejek oleh teman-temannya. Selama ini anak dapat
mengikuti pelajaran dengan baik. Diagnosis dan tatalaksana yang tepat pada
kondisi diatas adalah…

39 / 150

Seorang wanita usia 43 tahun dirujuk ke poli psikiatri. Pasien mengatakan sering
merasakan nyeri hebat di kepalanya. Nyeri muncul setiap saat sejak 5 bulan
terakhir. Pasien meyakini bahwa dirinya mengidap kanker otak, karena keluhan
yang dialami seperti kakaknya yang meninggal karena kanker otak. Pasien sudah
beberapa kali ke dokter saraf, namun dari hasil pemeriksaan tidak didapatkan
kelainan. Dari pemeriksaan radiologis juga didapatkan hasil normal. Hasil
pemeriksaan fisik TD 125/85 mmHg, RR 20 kali/menit, HR 84 kali/menit, dan suhu
36,7ºC. Apakah diagnosis pasien tersebut?

40 / 150

Seorang laki-laki, berusia 45 tahun datang ke poli psikiatri bersama istrinya karena
dikeluhkan bicara yang tidak berhenti sepanjang hari. Ia juga sempat mengatakan
tidak butuh tidur dan lebih aktif bekerja dibandingkan biasanya karena ada proyek
yang ia ingin selesaikan. Dua bulan sebelumnya, pasien sempat sedih karena
proyeknya tidak selesai, sulit konsentrasi, tidak ingin melakukan aktivitas, ada ide
untuk bunuh diri. Halusinasi dan waham disangkal. Saat ini pasien masih dapat
bekerja. Kemungkinan diagnosis pasien ini adalah…

41 / 150

Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa ke IGD oleh keluarganya dengan keluhan sulit
makan karena tidak bisa membuka mulut. Keluarga mengatakan sejak dua hari yang lalu
mulut terasa kaku dan sulit dibuka. Pasien mempunyai riwayat tertusuk paku saat bekerja
sekitar satu minggu yang lalu dan pasien tidak mengobati lukanya. Riwayat imunisasi tidak
diketahui. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/80 mmHg, nadi 88x/menit,
suhu 37 C, RR 24x/menit, vulnus punctum pada plantar pedis, disertai pus, trismus (+),
opistotonus (+), kejang umum (+). Tatalaksana yang paling tepat adalah…

42 / 150

Seorang perempuan berusia 25 tahun datang dengan keluhan nyeri kepala sejak 1 hari
yang lalu. Pasien mengatakan nyeri kepala dirasakan di seluruh kepala, seperti diikat, dan
tidak berdenyut, serta disertai kaku pada otot leher. Keluhan serupa pernah dirasakan
beberapa kali sebelumnya dan biasanya timbul bila pasien stress. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 88x/menit, suhu 36,5 C, RR 18x/menit.
Pemeriksaan neurologis tidak terdapat kelainan. Mekanisme utama penyebab keluhan
pasien adalah…

43 / 150

Seorang laki-laki berusia 65 tahun dibawa oleh keluarganya ke IGD rumah sakit.
Keluarga panik karena pasien tiba-tiba tidak sadarkan diri saat berkebun sejak 3
jam yang lalu. Awalnya pasien sempat mengeluhkan sakit kepala berat dan
muntah-muntah. Riwayat penyakit sebelumnya DM (+), hipertensi (+). Pada
pemeriksaan kesadaran pasien sopor, TD 230/120 mmHg, nadi 80x/ menit, RR 30x/
menit, dan suhu 37 o C. Pemeriksaan status neurologi pupil anisokor dan
pemeriksaan motorik kesan hemiparesis dextra. Apakah tatalaksana tepat yang
dapat diberikan?

44 / 150

Seorang pasien berusia 29 tahun datang ke poli RSUD dengan keluhan nyeri
kepala berdenyut. Nyeri sudah dirasakan 1 hari. Nyeri dirasakan pada sisi
kanan kepala. Keluhan lain didapatkan mual (+), muntah (-). Nyeri tidak
memburuk ketika pasien batuk. Pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan.
Apakah kemungkinan diagnosis pasien?

45 / 150

Seorang wanita berusia 63 tahun merupakan pasien yang dirawat di ruang ICU
selama lebih dari 30 hari dan terpasang alat bantu kardiorespirasi. Pasien
merupakan seorang penderita stroke perdarahan masif yang dahulu menolak
operasi. Saat dokter sedang melakukan visite untuk follow up didapati keadaan
pasien dengan GCS E1M1V1, pasien terintubasi dengan hasil tes apnoe positif dan
tes atropin negatif. Tanda vital tekanan darah 150/90 mmHg, denyut nadi
92x/menit, frekuensi napas 22x/menit, suhu 36,5C. Pasien tersebut berada dalam
kondisi…

46 / 150

Seorang pria berusia 44 tahun diantar oleh keluarganya ke IGD RS karena kelemahan pada
kedua tungkai. Kedua tungkai juga terasa kesemutan. Keluhan tersebut muncul setelah
pasien mengalami kecelakaan lalu lintas terjatuh dari sepeda motor. Pada pemeriksaan
tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada pemeriksaan neurologis ekstremitas
inferior menunjukkan penurunan gerak dengan kekuatan motorik tungkai bawah dextra 2
dan sinistra 5, tonus otot menurun, refleks fisiologis hilang pada tungkai bawah dextra, refleks
patologis negatif. Letak lesi pada kasus tersebut adalah…

47 / 150

Seorang wanita berusia 53 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan sulit bernafas. Nafas
terasa dangkal dan pendek. Pasien juga mengeluhkan kesulitan menelan dan mengunyah.
Pasien juga mengeluh sulit menutup rahang bawahnya akibat kelemahan. Pasien sudah
terdiagnosis MG sejak 2 tahun yang lalu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan ophthalmoplegi,
ptosis bilateral, disfagia, dan pernapasan paradoksal. Diagnosis yang tepat pada pasien
tersebut adalah…

48 / 150

Seorang wanita berusia 22 tahun datang ke praktik dokter spesialis saraf dengan
keluhan kelopak mata kanan tertutup sebagian dan sulit untuk diangkat. Pasien
juga mengeluhkan wajah sisi kanan tidak pernah berkeringat. Keluhan sudah
dirasakan sejak 2 minggu sebelum periksa. Riwayat trauma sebelumnya disangkal.
Riwayat keluhan serupa pada pasien dan keluarga juga disangkal. Pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 88x/menit, frekuensi napas
20x/menIt, suhu 36,8C. Pada pemeriksaan neurologis ditemukan pupil anisokor
3mm/5mm, ptosis (+) palpebra dextra. Hasil pemeriksaan rontgen thorax dan CT
Scan kepala tidak menunjukkan kelainan. Diagnosis yang paling mungkin adalah…

49 / 150

Seorang perempuan berusia 50 tahun, seorang pedagang rujak, datang ke poliklinik
dengan keluhan jari-jari tangan kanan mengalami kesemutan sejak 6 bulan lalu dan
dirasakan memberat hingga saat ini. Kesemutan dirasakan pada jari-jari 1-3 pada tangan
sebelah kanan terutama pada malam hari dan dirasakan membaik saat pasien mengibas-
ngibaskan tangannya. Dari pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi
88x/menit, suhu 36,5 C, RR 18x/menit. Pasien diketuk pada pergelangan tangan kanannya
dan terasa sakit. Pemeriksaan pengetukan pada pergelangan tangan yang dilakukan
tersebut adalah…

50 / 150

Seorang pria berusia 40 tahun mengeluhkan wajahnya tampak perot sejak 2 hari
yang lalu. Pasien mengatakan bahwa sudut bibir kanan tampak terjatuh. Pasien
menyangkal adanya kelemahan pada anggota gerak dan menyangkal adanya
riwayat hipertensi, DM. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah
120/80 mmHg, denyut nadi 80x/menit, frekuensi napas 20x/menit, suhu 36,5C.
Pemeriksaan neurologis dijumpai adanya wajah yang asimetris, sudut bibir kanan
lebih rendah, serta pasien tidak mampu untuk mengangkat alis atau mengerutkan
dahi kanan. Kelainan saraf pada pasien tersebut adalah…

51 / 150

Seorang laki-laki usia 20 tahun dibawa ke IGD setelah ditemukan pingsan di puncak
gunung Semeru oleh pendaki lainnya. Pasien dalam kondisi tidak sadar dengan disertai
luka lepuh pada ujung tangan dan kakinya. Pasien ditemukan di puncak gunung tanpa
mengenakan jaket dan memakai baju seadanya. Pemeriksaan fisik TTV TD 90/60, HR
110x/mnt, RR 25x/mnt, Tax 34 C, didapatkan: luka lepuh dikelilingi oleh eritema dan
edema di ujung ekstremitas atas dan bawah. Lepuh ini berisi cairan bening atau seperti
susu. Diagnosis yang tepat pada pasien tersebut adalah?

52 / 150

Seorang pria berusia 26 tahun diantar ke IGD setelah mengalami kecelakaan lalu lintas 1
jam yang lalu. Pada pemeriksaan kesadaran saat diberi rangsangan nyeri pada area
sternum terlihat sedikit membuka kelopak matanya dan mengatakan “aah” pada saat
diberi rangsangan nyeri serta tangan kanannya bergerak menghindari rangsangan nyeri.
Skor GCS pada pasien ini adalah…

53 / 150

Pasien laki-laki berusia 35 tahun datang ke IGD diantar warga setelah terjatuh dari motor
akibat menabrak truk sekitar 15 menit yang lalu. Pemeriksaan fisik tanda vital didapatkan TD
100/80 mmHg, Nadi 96 x/menit, Laju Napas 22 x/menit, Suhu 36.7 C. Posisi kaki menyentuh
aspal dan pada pemeriksaan fisik seperti gambaran :

Mekanisme trauma yang terjadi pada pasien adalah?

54 / 150

Seorang laki-laki usia 35 tahun datang dengan keluhan nyeri di sekitar anus sejak seminggu
yang lalu. Pasien memiliki riwayat keluhan yang sama namun sempat sembuh, lalu kini nyeri
kambuh disertai keluarnya cairan berwarna kekuningan dan darah dari lubang anus.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan fisik didapatkan cord-like
structure dan nyeri (+) di sekitar anus. Pemeriksaan RT teraba indurasi “a grain of rice” pada
mukosa anal. Diagnosis yang tepat pada pasien tersebut adalah…

55 / 150

Seorang laki laki berusia 40 tahun dibawa ke IGD RS setelah mengalami kecelakaan lalu
lintas 3 jam yang lalu. Pasien tidak sadarkan diri, riwayat sebelumnya sempat muntah dan
pingsan di tempat kejadian kemudian sadar kembali, namun dalam perjalanan ke RS
kembali tidak sadar. Pada pemeriksaan fisik kondisi pasien sopor, pupil anisokor, TD 140/90
mmHg, Nadi 78 x/menit, laju pernapasan 22 x/menit, Suhu 36.8 C.
Fenomena apa yang terjadi pada pasien ?

56 / 150

Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan benjolan pada
dubur. Keluhan disertai dengan nyeri, darah pada saat BAB. Benjolah sudah ada sejak 3
bulan yang lalu awalnya kecil, namun sekarang membesar, nyeri, dan berdarah. Darah
berwarna merah segar. Pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 100/80 mmHg, Nadi 102
x/menit, RR 16 x/menit, S 37 C. TB:160 cm, BB:85 kg. Pada pemeriksaan RT dijumpai massa
dengan konsistensi padat kenyal diameter 3 cm, darah (+). Pemeriksaan penunjang paling
tepat untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut adalah?

57 / 150

Seorang laki-laki dewasa muda dibawa ke IGD setelah ditemukan tidak sadar diri di
tengah sawah setelah hujan lebat 5 jam yang lalu. Pasien ditemukan tidak sadar
dengan luka seperti terbakar pada wajah dan dadanya. Pemeriksaan fisik TTV TD
70/palpasi, HR 30x/mnt, RR 25x/mnt, Tax 37 C, didapatkan memar dengan gambaran
ruam bercabang yang mungkin menyerupai cabang pohon telanjang. Penyebab
kondisi pasien tersebut adalah?

58 / 150

Seorang laki-laki 30 tahun datang dengan keluhan nyeri pada lutut disertai bengkak saat
sedang berolahraga. keluhan tersebut membuat pasien tidak dapat berdiri. Dokter
melakukan pemeriksaan dengan memegang bawah lutut pasien dengan kedua tangan
lalu menarik tibia ke arah anterior, didapatkan os tibia dapat bergeser ke anterior. Apakah
pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter?

59 / 150

Seorang perempuan berusia 35 tahun datang dengan keluhan nyeri pada seluruh
lapang perut dan setelah mengalami kecelakaan lalu lintas 6 jam yang lalu. Didapatkan
luka memar pada perut bagian kanan atas. Pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 90/70
mmHg, Nadi 112 x/menit, RR 24 x/menit, suhu 38 C, defans muskuler (+), dan pekak hepar
hilang, bising usus menurun. Pada foto polos tampak gambaran radiolusen di bawah
diafragma. Tindakan selanjutnya yang harus dilakukan pada pasien tersebut adalah?

60 / 150

Seorang dokter melakukan uji screening COVID-19 terhadap 200
orang, didapatkan hasil bahwa hasil uji reaktif sebanyak 80 orang
dan yang benar Positif COVID-19 sebanyak 50 orang. Sedangkan
pada hasil uji non-reaktif dan benar Negatif COVID-19 sebanyak 110
orang. Nilai Negative Predictive Value (NPV) pada kasus tersebut
adalah…

61 / 150

Seorang laki-laki datang ke dokter untuk melakukan pemeriksaan
kesehatan karena batuk dan berat badan turun sebesar 15 kg. Pasien
memiliki riwayat kerja di pabrik asbes. Dari anamnesis, pemeriksaan fisis,
serta penujang, diagnosis mengarah kepada asbetosis. Pasien mengaku
sering terpajan asbes selama 5 tahun terakhir, kadang-kadang
menggunakan masker. Dari data pabrik, kuantitas debu asbes ternyata
lebih dari acuan yang disarankan. Langkah selanjutnya untuk
mendiagnosis apakah penyakit pasien akibat kecelakaan kerja adalah…

62 / 150

Seorang dokter keluarga ingin mengetahui adanya fungsi
keluarga terhadap lingkungan sosial di sekelilingnya. Family
assesment tools yang perlu digunakan oleh dokter tersebut
adalah?

63 / 150

Tim dokter FDI ingin melakukan penelitian untuk menentukan seberapa besar
asosiasi antara BMI (kg/m 2 ) dengan kadar gula darah (mg/dL) pada populasi
lansia di RS A. Pada uji kolmogorov smirnov didapatkan nilai P 0,06, maka uji
hipotesis yang dapat digunakan pada penelitian ini adalah…

64 / 150

Tim dokter FDI ingin melakukan penelitian untuk mengetahui efektivitas pemberian
ekstrak jinten hitam (dosis 20 mg dan 50 mg) terhadap kadar SGOT mencit (U/L).
Pada uji normalitas shapiro wilk didapatkan nilai P 0,06. Uji hipotesis yang dapat
digunakan pada penelitian ini adalah…

65 / 150

Seorang perempuan berusia 65 tahun datang ke RS karena rutin
melakukan kemoterapi untuk penyakit ca mamae yang dideritanya.
Pasien tersebut merupakan peserta BPJS yang rutin membayar iuran.
Tarif pelayanan yang dilakukan RS pada kondisi diatas adalah…

66 / 150

Seorang wanita berusia 27 tahun, G1P0A0, usia kandungan 33 minggu, dibawa
oleh keluarganya ke IGD RS dengan keluhan keluar darah berwarna kehitaman
dari jalan lahir sejak satu jam yang lalu, setelah terpeleset dengan perut
membentur lantai. Saat ini pasien merasakan nyeri perut hebat dan perut terasa
tegang. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg,
nadi 110 x/menit, frekuensi nafas 22 x/menit, suhu 37 o C. Pada pemeriksaan
genitalia ditemukan adanya perdarahan dari jalan lahir. Di bawah ini, yang
merupakan faktor predisposisi terjadinya kasus di atas pada pasien ini adalah…

67 / 150

Seorang wanita G1P0A0 berusia 24 tahun datang ke UGD Puskesmas diantar
suaminya dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir. Saat ini pasien sedang
hamil 10 minggu. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 100/70
mmHg, nadi 88 x/menit, frekuensi napas 21 x/menit, suhu 36,9 o C. Pada pemeriksaan
genitalia ditemukan adanya perdarahan (+), gumpalan darah dan bentukan
menyerupai anggur. Tatalaksana yang tepat untuk pasien ini adalah…

68 / 150

Seorang wanita 25 tahun G1P0A0, hamil 24 minggu datang dengan keluhan nyeri saat
berkemih sejak 3 hari yang lalu. Nyeri dirasakan seperti parah dan panas. Urin berwarna
kuning tanpa darah. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 110/70
mmHg, denyut nadi 80x/menit, frekuensi napas 22x/menit, suhu 37,9C. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan nyeri pada penekanan suprapubis, nyeri ketok CVA (-/-). Pemeriksaan obstetri
dalam batas normal. Terapi yang paling tepat diberikan pada pasien adalah…

69 / 150

Seorang wanita 27 tahun G1P0A0 usia kehamilan 39 minggu datang dengan keluhan keluar
air deras dari jalan lahir 15 menit yang lalu. Pasien juga mengeluhkan perut terasa mulas.
Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada pemeriksaan
Leopold I tidak teraba bagian janin, Leopold II teraba bulat keras dengan ballotement,
Leopold III teraba bagian kecil janin. Pada pemeriksaan dalam ditemukan tali pusat teraba
di vagina dengan denyut (+), selaput ketuban telah robek dengan pembukaan 4 cm.
Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah…

70 / 150

Wanita usia 28 tahun datang ke Praktik Dokter Umum ingin berkonsultasi mengenai
pemakaian kontrasepsi. Pasien memiliki dua orang anak, masing-masing usia 3
tahun dan 10 bulan. Pasien tidak berani memasang IUD, pasien ingin memakai
kontrasepsi tetapi masih ingin memberikan ASI eksklusif pada anak keduanya
hingga usia 2 tahun. Kontrasepsi apakah yang sebaiknya diberikan?

71 / 150

Wanita usia 25 tahun, hamil anak kedua datang ke RS diantar oleh suami untuk
memeriksakan kandungan. Ini merupakan kunjungan ke-2 dan telah direncanakan
untuk dilakukan pemeriksaan USG. Pada pemeriksaan tanda vital, didapatkan hasil
dalam batas normal. Pada pemeriksaan USG, pada usia kehamilan berapakah
Femur Length dapat dihitung?

72 / 150

Seorang wanita berusia 24 tahun postpartum anak pertama 2 hari yang lalu. Pasien
menjalani persalinan pervaginam tanpa komplikasi, plasenta keluar spontan. Saat
ini pasien mengeluhkan keluar darah dari jalan lahir. Pada pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 110/70, denyut nadi 84x/menit, frekuensi napas
22x/menit, suhu 36,7C. Pada inspekulo ditemukan adanya darah pada dinding
vagina dan introitus vagina, pemeriksaan pelvis ditemukan uterus yang lunak, tidak
ada nyeri goyang. Pada pemeriksaan penunjang ditemukan Hb 14 g/dL, leukosit
9.000 sel/mm3, trombosit 350.000 sel/mm3. Tatalaksana yang paling tepat pada
pasien ini adalah…

73 / 150

Perempuan usia 25 tahun G2P1A0 dengan usia kehamilan 38 minggu datang ke
Puskesmas karena merasa akan melahirkan. Nyeri perut hingga ke punggung,
keluar cairan, lendir bercampur darah sejak 1 jam yang lalu. Pemeriksaan tanda
vital didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, Nadi 100 x/menit, RR 20 x/menit,
dan suhu 36,5 o C. Pemeriksaan fisik ditemukan His 4x 10’ 40”, DJJ 140 x/menit.
Pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 4 cm, lendir darah (+), ketuban (-). 4
jam kemudian pembukan menjadi 9 cm. Apakah diagnosis pada pasien ini?

74 / 150

Seorang wanita, 26 tahun, G2P0A1, usia kehamilan 12 minggu mengeluhkan nyeri
pada perut bawah. Keluhan disertai dengan perdarahan dari jalan lahir sejak 1 jam
yang lalu. Keluhan keluar jaringan seperti daging disangkal. Pemeriksaan tanda
vital didapatkan dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik ditemukan TFU
setinggi symphysis pubis. Pada pemeriksaan VT ditemukan porsio dalam keadaan
terbuka dan tidak ditemukan adanya sisa jaringan konsepsi maupun plasenta
pada vagina. Diagnosis yang tepat pada kasus ini adalah…

75 / 150

Seorang wanita 47 tahun datang ke Rumah Sakit dengan keluhan yeri pada perut
disertai dengan perdarahan dari jalan lahir di luar siklus haid. Nyeri saat
berhubungan seksual disangkal. Pasien memiliki 3 anak dan 2 kali keguguran
sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan. Pada pemeriksaan
USG ditemukan massa multipel berdiameter 5-10 cm. Dokter melakukan biopsi
histerektomi dengan hasil susunan sel-sel otot polos yang melingkar. Tidak
ditemukan atipia. Pernyataan yang benar mengenai kasus ini adalah…

76 / 150

Seorang wanita usia 25 tahun G2P1A0 usia kehamilan 37 minggu datang ke Poliklinik untuk
memeriksakan kehamilannya. Dari anamnesis, pasien tidak ada keluhan. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan tanda-tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan
abdomen, didapatkan Leopold 1 teraba bagian bulat keras melenting, leopold 2
punggung kanan, leopold 3 teraba bagian lunak. DJJ 142x/menit. Dari hasil pemeriksaan
tersebut, bagaimana presentasi janin pasien?

77 / 150

Seorang wanita 27 tahun , G2P1A0, usia kehamilan 30 minggu datang ke rumah sakit untuk
memeriksakan kehamilannya. Pasien mengeluhkan perutnya lebih besar dibandingkan
dengan wanita-wanita hamil lainnya dengan usia kehamilan yang serupa. Pada
pemeriksaan tanda vital didapatkan hasil dalam batas normal. Pada pemeriksaan obstetri
didapatkan TFU 1 jari di bawah processus xyphoideus dengan janin presentasi kepala. DJJ
150x/menit. Dokter menyarankan untuk dilakukan screening dengan USG. Pada
pemeriksaan USG didapatkan hasil AFI 27 cm. Kemungkinan kelainan janin pada kasus ini
adalah…

78 / 150

Seorang pasien perempuan berusia 35 tahun P3A0 post partum 2 minggu yang lalu secara
SC atas indikasi gawat janin karena lilitan tali pusat datang dengan keluhan keluar cairan
berbau dari jalan lahir, demam sejak 3 hari. Pada pemeriksaan tanda vital tekanan darah
100/70 mmHg, denyut nadi 96x/menit, frekuensi napas 24x/menit, suhu 38,8C. Abdomen
teraba uterus 1 jari di bawah pusat, inspekulo tampak cairan berwarna kekuningan mengalir
keluar dari cervix. Terapi yang sesuai untuk pasien ini adalah…

79 / 150

Pasien wanita berusia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri pada kemaluan. Keluhan
sudah dirasakan sejak seminggu sebelumnya. Riwayat keputihan disangkal. Dari hasil
anamnesis, didapatkan awalnya keluhan berupa rasa mengganjal di kemaluan akibat
benjolan yang awalnya kecil, namun lama-kelamaan makin membesar. Namun, 1 minggu
terakhir benjolan tersebut terasa nyeri dan panas. Pada pemeriksaan tanda vital
didapatkan TD 120/80, HR 98x/menit, RR 22x/menit, Suhu 38,5C. Pemeriksaan fisik genital
ditemukan benjolan di vagina, warna kemerahan, teraba panas, dan fluktuasi (+).
Diagnosis pada kasus tersebut adalah…

80 / 150

Seorang wanita berusia 33 tahun dibawa oleh keluarganya ke Puskesmas dengan keluhan
nyeri perut seperti akan melahirkan. Setelah pembukaan lengkap, pasien dipimpin untuk
melakukan persalinan. Bayi lahir dengan berat badan lahir 4300 gram. Pemeriksaan tanda
vital didapatkan kesadaran pasien baik, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 88
x/menit, frekuensi napas 20 x/menit, suhu 36,8C. Pemeriksaan fisik abdomen didapatkan TFU
2 jari di bawah umbilicus dan kontraksi baik. Pemeriksaan vulvovaginal didapatkan laserasi
pada mukosa vagina, otot-otot perineum, sfingter ani eksterna hingga sfingter ani interna,
dan robekan pada mukosa anus. Diagnosis dan tatalaksana yang tepat untuk pasien ini
adalah…

81 / 150

Seorang perempuan usia 25 tahun P1A0 datang ke UGD Rumah Sakit rujukan bidan
dengan keterangan perdarahan banyak dari jalan lahir sejak 1 hari yang lalu. Pasien
pasca melahirkan 1 minggu yang lalu, sebelumnya darah seperti nifas biasa. Hasil
pemeriksaan didapatkan kesadaran compos mentis dan tidak ada tanda syok. Hasil
pemeriksaan dalam teraba OUE terbuka dan pada pemeriksaan penunjang ultrasonografi
tampak gambaran massa amorf. Apakah kemungkinan diagnosis yang paling mungkin
pada kasus?

82 / 150

Seorang wanita berusia 24 tahun baru saja melahirkan anak pertamanya kurang lebih 15
menit yang lalu dirujuk ke IGD RS karena perdarahan yang tak kunjung berhenti. Plasenta
lahir lengkap. Pemeriksaan tanda vital tekanan darah 80/40 mmHg, denyut nadi
120x/menit, frekuensi napas 24x/menit, suhu 37,3C. Konjungtiva anemis, akral dingin. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan uterus yang lembek, TFU 2 jari bawah pusat. Robekan pada
jalan lahir sudah terjahit rapi. Pasien kemudian diresusitasi dan tanda-tanda vital membaik,
kemudian diberikan drip Oksitosin, namun perdarahan tak kunjung berhenti. Kemudian
pasien diberikan ergometrin dan asam traneksamat namun pasien tetap mengalami
perdarahan jalan lahir. Selanjutnya dilakukan KBI dan KBE, namun perdarahan masih
berlanjut. Akhirnya, dokter merencanakan untuk dilakukan operasi. Metode operasi
apakah yang tepat dilakukan pada pasien?

83 / 150

Seorang pasien wanita berusia 41 tahun datang ke Rumah Sakit dengan keluhan keluar
bercak darah kemerahan dari vagina sejak 1 bulan yang lalu. Pasien mengeluh berdarah
saat melakukan hubungan seksual. Pasien memiliki lima orang anak dan yang terkecil
berusia 3 tahun. Pada pemeriksaan didapatkan tanda vital dalam batas normal. Pada
pemeriksaan genital didapatkan cervix licin, tidak ada ulserasi. Pemeriksaan penunjang
pada kasus tersebut adalah…

84 / 150

Seorang perempuan usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri dan kemerahan
pada mata kirinya setelah seminggu yang lalu terkena padi saat bekerja disawah.
Mata berair (+) dan terasa silau saat melihat cahaya. Pasien juga mengeluhkan
pandangannya kabur. Pada pemeriksaan optalmology didapatkan infiltrat kelabu
disertai dengan hipopion. Dari pemeriksaan KOH 10% tampak adanya hifa. Terapi
yang tepat pada pasien ini adalah . . .

85 / 150

Perempuan 50th, datang ke dokter dengan keluhan penglihatan kedua
matanya perlahan semakin sempit seperti melihat terowongan. Mata
merah (-). Nyeri (-). Pemeriksaan TIO: OD 30 mmHg, OS 35 mmHg,
gonioskopi: sudut bilik mata depan tertutup, C/D ratio 0,8. Tidak ada
penyakit lain pada mata maupun penyakit sistemik. Apakah terapi yang
tepat pada kelainan mata pasien diatas?

86 / 150

An.K, laki-laki, 12th, datang ke puskesmas ditemani ibunya untuk memeriksakan
matanya. Ibu pasien mengatakan anaknya seringkali tidak bisa membedakan
warna mainannya. Dokter kemudian meminta si anak melihat angka-angka seperti
pada gambar.
Pemeriksaan apa yang digunakan oleh dokter tersebut?

87 / 150

Seorang wanita usia 33 tahun datang dengan keluhan mata kiri merah dan nyeri,
terasa silau, berair. Pasien juga mengeluhkan penglihatan berkurang dan sulit
melihat benda didekatnya. Pada pemeriksaan oftalmologi di dapatkan gambaran
sinekia posterior (+), miosis pupil (+), seperti gambaran dibawah ini. Saat dilakukan
pemeriksaan TIO OD menurun. Apakah terapi yang tepat untuk pasien ini?

88 / 150

Seorang pria usia 30 tahun datang dengan keluhan benjolan pada
kelopak mata kanan bawah, keluhan dirasakan sejak 3 bulan yang
lalu. Benjolan dirasakan semakin lama semakin besar, tidak ada
keluhan nyeri dan tidak kemerahan, tidak gatal dan tidak terasa
panas. Penurunan penglihatan juga disangkal. Visus ODS 6/6.
Tindakan tepat yang dilakukan pada pasien ini adalah …

89 / 150

Seorang perempuan 10 tahun, datang dengan keluhan pandangan kabur sejak 5
hari ini. Penglihatan pasien juga seperti tertutup bayangan hitam pada tengah
penglihatan. Keluhan juga disertai dengan rasa nyeri saat menggerakkan atau
menyentuh bola mata. Pada pemeriksaan fisik, TD 110/80, HR 90x/m, RR 20x/m,
Suhu 38,0. Pemeriksaan visus didapatkan ODS 3/60. Pemeriksaan lokalis mata
ditemukan adanya skotoma sentral. Pemeriksaan segmen anterior dalam batas
normal, pemeriksaan segmen posterior tampak papil hiperemis, batas kabur, dan
perdarahan di sekitar papil. Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien
tersebut?

90 / 150

Laki-laki 45 tahun dibawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan kelopak matanya
terluka setelah kecelakaan lalu lintas. Pemeriksaan fisik VODS 6/6, ditemukan luka
robek pada palpebra superior sinistra dengan panjang 2,5 cm sampai lid margin
dan tidak ditemukan perdarahan aktif. Pemeriksaan mata segmen luar dan dalam
dalam batas normal. Penanganan yang tepat pada pasien ini adalah?

91 / 150

Laki-laki 30 tahun datang dengan keluhan benjolan pada kelopak mata dekat
hidung sebelah kanan sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan disertai dengan mata terus
berair. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80 mmHg, HR 88x/menit, RR 20x/menit, dan
suhu 36,8. Pemeriksaan visus VODS 6/6. Pemeriksaan lokalis mata ditemukan
benjolan pada daerah kantus medius palpebra dextra, hiperemis minimal, dan
tidak nyeri. Saat dilakukan tes regurgitasi, tampak keluar cairan mukoid. Diagnosis
yang tepat pada pasien ini adalah?

92 / 150

Bayi usia 9 bulan dibawa orang tuanya ke dokter karena
mata anaknya tampak juling. Di lakukan pemeriksaan dan
kedua mata bayi tampak seperti gambar di bawah.
Diagnosis pasien ini adalah…

93 / 150

Ny.Ana 44 tahun datang dibawa keluarga karena pingsan sejak 1 jam lalu. Sebelumnya
pasien didapatkan berdebar, keringat dingin, dan muntah 1x. Diketahui ada Riwayat DM &
Hipertensi. Saat ini GCS E2M5V2, TD 100/60, HR 160x, RR 25x, S 36, SpO 95% RA, pada EKG
didapatkan SVT. Anda kemudian melakukan kardioversi bifasik 50 J. Setelah kardioversi, TD
90/60, HR 180x, RR 26x, dan didapatkan EKG menjadi dibawah ini. Apa rencana anda
berikutnya?

94 / 150

Seorang laki-laki usia 20 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan sesak napas dan lemas.
Pasien memiliki riwayat persalinan prematur. Pemeriksaan fisik TTV 90/60 HR 110 x/mnt, RR 25
x/mnt, Tax 36,7 C, tampak sianosis pada sekitar bibir dan ketika kedua ujung jari saling
ditempelkan tidak terbentuk celah antara kedua ujung jari. Pemeriksaan foto thorax
didapatkan gambaran egg on a string sign. Apakah nama temuan pada pemeriksaan fisik
pada pasien tersebut?

95 / 150

Laki-laki usia 60 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak sejak 2 minggu yang lalu,
kini sesak memberat. Pasien aktif perokok. Pemeriksaan fisik TD 150/80, HR 100x/m, RR
25x/m, SpO2 90%, edema ekstremitas inferior, dan auskultasi didapatkan S1S2 regular,
wheezing pada seluruh lapang paru. Hasil lab didapatkan leukosit 7.000, Hb 10, ureum
kreatinin normal, elektrolit normal. Rontgen didapatkan sela iga melebar dan
kardiomegali. EKG tampak seperti gambar di bawah. Interpretasi EKG dan terapi pada
pasien tersebut adalah…

96 / 150

Seorang wanita usia 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada tengkuk.
Pasien memiliki riwayat penyakit DM, dan mendapat terapi obat sulfonylurea. Pemeriksaan
fisik didapatkan TD 150/90, HR 55x/mnt, RR 20x/mnt, S 36, lain-lain dalam batas normal.
Pasien direncanakan ditambahkan kombinasi obat penurun tekanan darah. Obat yang
dikontraindikasikan pada pasien ini adalah?

97 / 150

Seorang laki-laki usia 40 tahun diantar ke UGD dengan keluhan nyeri dada hebat
mendadak 10 menit yang lalu. Nyeri dirasakan seperti tersayat pisau. Oleh dokter
dilakukan CT Scan dan ditemukan robekan di aorta ascenden
Apa diagnosis yang tepat menurut stanford?

98 / 150

Tn.Kiki 60th, datang dibawa keluarga karena sesak memberat 3 hari ini. Demam (-), batuk
pilek(-). Pasien diketahui memiliki Riwayat Jantung, namun tidak rutin berobat. Kondisi saat ini
CM, TD 140/90, HR 85x, S 36, SpO 95% RA. Didapatkan ronkhi basah bilateral, murmur(+) di
apeks. Anda sebagai dokter segera memberi nasal kanul, kateter urin, dan IV Furosemid
40mg. Hasil lab keluar, didapatkan Hb 10, Leuko 6000, Trombo 160.000, Na+ 142, K+ 3.2. Anda
rencana menambahkan Spironolakton. Bagaimana mekanisme kerja obat tersebut?

99 / 150

Seorang wanita 56 tahun datang ke IGD dibawa oleh keluarganya karena tidak sadar setelah
tersengat listrik saat memperbaiki lampu rumahnya. Saat diperiksa nadi pasien (-) dan napas (-)
kemudian dilakukan bantuan hidup dasar. Hasil rapid test belum diketahui. Didapatkan EKG seperti
gambaran berikut,

maka yang anda lakukan adalah…

100 / 150

Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke IGD dengan luka bakar seluruh kepala, alis
hangus, kedua ekstremitas atas, dada, perut, kedua paha, suara snoring, dahak ada arang
sejak 30 menit yang lalu. Pasien sangat sesak. Pemeriksaan tanda vital
Tatalaksana awal yang sesuai dengan pasien adalah?

101 / 150

Seorang anak dibawa ibunya ke IGD dengan luka memar dibeberapa bagian tubuhnya. Ibu
pasien mengatakan bahwa anaknya kerap dipukuli oleh suaminya. Ia kemudian meminta
surat visum kepada dokter jaga saat itu karena ingin menuntut suaminya ke ranah hukum.
Apa yang seharusnya dilakukan oleh dokter?

102 / 150

Mayat seorang pria ditemukan didalam kamar tidur di rumahnya. Penyidik menemukan
adanya bekas menyerupai bulan sabit didaerah leher mayat. Dokter forensik menyimpulkan
bahwa mekanisme kematian korban adalah karena asfiksia mekanik. Penyebab kematian
korban adalah . . .

103 / 150

Seorang laki-laki dibawa ke IGD karena terkena peluru nyasar. Dari
pemeriksaan fisik, didapatkan luka bundar dengan kulit tampak hangus
terbakar,tampak kehitaman dan butir mesiu di saluran luka.
Berapa kemungkinan jarak moncong senjata dengan tubuh korban?

104 / 150

Seorang anak dibawa ibunya ke IGD dengan luka memar dibeberapa bagian tubuhnya. Ibu
pasien mengatakan bahwa anaknya kerap dipukuli oleh suaminya. Ia kemudian meminta
surat visum kepada dokter jaga saat itu karena ingin menuntut suaminya ke ranah hukum.
Apa yang seharusnya dilakukan oleh dokter?

105 / 150

Seorang anak laki-laki usia 4 th datang diantar ibunya ke puskesmas
dgn keluhan BAB cair selama 2 minggu, keluhan disertai mual muntah
dan tidak mau makan. Pada pemeriksaan anak tampak kurus
dengan tulang-tulang iga jelas terlihat dan wajahnya tampak tidak
sesuai usia anak. Apa diagnosis pada pasien ini?

106 / 150

Seorang anak laki2 umur 5 tahun dibawa ke IGD karena penurunan
kesadaran. Sebelumnya pasien demam dan batuk sejak 2 hari yang
lalu. Pada pemeriksaan didapatkan kesadaran apatis, nadi 120x/m,
RR 40x/m, suhu 38.5 C. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan
GDS: 400. Pemeriksaan urin didapatkan glukosa +3, keton +2.
Pemeriksaan analisa gas darah pH 7.1, bikarbonat 10. Komplikasi
yang mungkin terjadi pada pasien tersebut adalah..

107 / 150

Seorang anak usia 16 tahun dibawa orang tuanya ke RS dengan keluhan nyeri abdomen yang menjalar hingga
ke punggung, dada, dan ekstremitas sejak 3 hari yang lalu. Nyeri bersifat kolik dan intermiten. Ibu menyatakan
bahwa anak tidak nafsu makan, mudah marah, gelisah, dan insomnia. Selain itu, pasien juga merasa
kencingnya berwarna kemerahan dan kakinya semakin melemah hingga sulit menopang dirinya saat berdiri.
Riwayat pengobatan kejang (+) selama 1 tahun di usia 5 tahun. Pada pemeriksaan fisik menunjukkan pasien
kurus dan lemas, takikardia dan hipertensi (BP 150/90), nyeri pada perut, dada, lengan dan punggung. Tanda-
tanda inflamasi muskoloskeletal (-), gangguan saraf kranial (-), meningeal sign (-), CT-Scan abdomen dan USG
hepatorenal (normal). Pemeriksaan urin menunjukkan peningkatan pada ALA dan PBG. Pemeriksaan
laboratorium menunjukkan adanya leukositosis ringan, hiponatremia, dan peningkatan transaminase ringan.
Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus di atas?

108 / 150

Anak laki-laki usia 7 tahun dibawa ibunya ke RS dengan keluhan kencing kemerahan sejak 2
hari yang lalu. Tidak ada keluhan nyeri saat kencing. Namun keluhan disertai nyeri kepala
dan muntah. Beberapa minggu yang lalu pasien baru saja mengalami infeksi saluran nafas.
Pemeriksaan tanda vital TD 150/100 mmHg, Nadi 88x/m, RR 22x/m, Suhu 36,7C. Didapatkan
edema kedua palpebral, pitting edema minimal pada kedua ekstremitas, lain-lain dalam
batas normal. Dari pemeriksaan lab urinalisis ditemukan hematuria makroskopis dan protein
+2. Apakah komplikasi yang dapat terjadi?

109 / 150

Seorang pasien laki-laki berusia 5 tahun datang dengan keluhan sering lemas. Ibu
mengatakan pasien menjadi lebih sering makan, sering kencing, dan lebih mudah merasa
haus, namun BB tidak meningkat. Riwayat 5 bulan yang lalu pasien sempat demam tinggi
namun sembuh dengan sendirinya. Pemeriksaan fisik dan tanda vital dalam batas normal.
Pemeriksaan lab didapatkan GDS 320 g/dl, C peptide rendah dan urin glukosa +3. islet cell
antibody (+), insulin antibody (+). Apa mekanisme penyebab penyakit pada pasien ini?

110 / 150

Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan kurang respon bila
dipanggil, sebelumnya ibu pasien mengatakan anaknya sesak sejak 1 hari yang lalu
didahului batuk menggonggong, suara serak, pilek, demam selama 5 hari. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan stridor menetap saat istirahat, nadi 132 x/menit, napas 42
x/menit, sianosis, faring hiperemis, retraksi intercosta, suara nafas vesikular. Bagaimana
penatalaksanaannya?

111 / 150

Seorang anak laki-laki umur 5 tahun dibawa kelurganya ke IGD karena sesak nafas memberat
sejak 2 jam yang lalu. Ibu mengeluh anak tidak mau makan sejak kemarin dan air liur keluar
terus menerus. Saat bicara sudara anak terdengar seperti sedang makan makanan panas.
Riwayat demam (+), batuk (+), pilek (+). Kesadaran somnolen, tekanan darah 100/70 mmHg,
Nadi 110x/m, RR 30x/m, suhu 38,5
o C, SpO2 90% retraksi (+) suprasternal, intercostal, dan
subcostal. Dilakukan foto leher didapatkan gambaran thumbprint sign.
Tatalaksana awal yang tepat diberikan pada pasien adalah…

112 / 150

Anak laki-laki usia 8 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas dengan keluhan muncul bintik- bintik
kemerahan di kedua kaki sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan nyeri sendi, mual,
muntah, dan BAB hitam. Riwayat sebelumnya pasien batuk dan pilek. Pasien pernah
mengalami keluhan serupa 6 bulan yang lalu namun keluhan saat ini lebih berat. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan palpable purpura dan makula eritematosus pada kedua
ekstremitas bawah. Hasil lab Hb. 12,2 g/dL, Ht 38%, Leukosit 3.900, Trombosit 360.000, dan
peningkatan LED. Pemeriksaan apa yang disarankan pada pasien?

113 / 150

Seorang anak laki-laki usia 3 tahun dibawa oleh orang tuanya ke Rumah Sakit dengan
keluhan sulit berjalan, berdiri, dan sering jatuh tanpa sebab. Pasien membutuhkan bantuan
orang tua untuk bangkit atau dengan bertumpu pada kedua tangan dan kakinya sebelum
akhirnya secara perlahan berdiri dengan mendekatkan kedua tangannya ke kedua lutut
dan menjadikan lutut sebagai tumpuannya. Selain itu, ibu juga mengeluhkan bahwa sang
anak belum bisa berbicara dengan jelas seperti teman seusianya. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan adanya kelemahan otot panggul dan bahu, serta hiperlordosis segmen lumbar.
Dokter menyatakan bahwa pasien mengalami penyakit genetik yang menyebabkan
kelainan pada otot secara progresif. Manakah pernyataan dibawah ini yang menjadi tanda
khas pada kasus di atas?

114 / 150

Seorang anak perempuan usia 6 tahun ke dibawa ke Poli Anak dengan keluhan demam
disertai kemerahan di muka dan badan sejak kemarin. Sebelumnya anak demam tinggi,
batuk, dan nyeri tenggorokkan selama 3 hari. Pada pemeriksaan fisik anak tampak lemas,
nadi 117 kali/menit, RR 28 kali/menit, suhu 38,5 o C, tampak ruam maculopapular eritem di
muka dan badan, kedua mata merah disertai pembesaran KGB retroaurikular, nyeri (+).
Tampak pula bercak pinpoint berwarna merah muda pada palatum mole hingga uvula.
Imunisasi yang seharusnya diberikan pada pasien tersebut sebagai pencegahan adalah…

115 / 150

Anak perempuan usia 3 tahun dibawa ibunya ke IGD dalam kondisi kejang. Sebelumnya
pasien kejang di rumah sekitar 30 menit, setelah kejang anak sulit dibangunkan. Ibu pasien
telah memberikan Diazepam supp kemudian menelepon ambulan. Pada saat perjalanan
menuju RS, sekitar 30 menit setelah kejang pertama, pasien kejang lagi dan diberikan
Diazepam supp lagi. Riwayat kejang disertai demam sudah berulang 5 kali dalam setahun ini.
Apakah tatalaksana yang diberikan setelah pasien sampai di RS?

116 / 150

Seorang anak laki-laki usia 2 tahun dibawa ke rumah sakit karena keluhan berat badan naik turun, disertai muntah
2x/hari, kelemahan dan diare kronis yang tidak kunjung membaik. Ibu mengatakan perut anak kembung dan bengkak
pada kedua tungkai. Keluhan serupa dimulai sejak anak usia 8 bulan, saat dimulainya pemberian MPASI berupa bubur
gandum oleh ibu. Pada pemeriksaan fisik, berat badan dan tinggi badan masing-masing adalah 8,2 kg (-3 SD), 76 cm (-
3 SD). Anak sangat kekurangan gizi (Kriteria WHO). Pemeriksaan tanda vital, nadi 122x/menit, RR 33x/menit, suhu 37,3C.
Jaringan lemak subkutan menurun drastis. Ruam macula vesicular dengan skuama, berwarna merah muda
kecokelatan muncul di perut dan punggung, distensi abdomen (+), mata cowong (+), turgor kulit =3s. Pada
pemeriksaan laboratorium, analisis hitung darah lengkap normal tetapi Hb 9.5 g/dl, MCV 78fl, MCH 25, MCHC 32.
Antibodi antitransglutaminase IgA (+). Apakah diagnosis yang paling tepat?

117 / 150

Seorang anak perempuan usia 10 tahun diantar ibunya ke poli
tumbuh kembang dengan keluhan perawakan pendek dibanding
teman-teman sebayanya. Pada pemeriksaan fisik ditemukan wajah
dismorfik, kelainan skeletal, malformasi jantung dan ginjal. Tidak
ditemukan adanya kelainan mental. Hasil pengukuran tinggi badan
120 cm. Dari analisa kromosom didapatkan 45XO. Apakah diagnosa
pada pasien diatas?

118 / 150

Seorang anak usia 10 tahun dibawa ke RS oleh orang tuanya dengan keluhan kesulitan berdiri
sendiri dan dicurigai terdapat gangguan pertumbuhan. Anak memiliki riwayat patah tulang 3
tahun yang lalu. Sejak kecil anak jarang minum susu dan bermain keluar rumah. Orang tua pasien
memilki postur tubuh normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan perawakan pendek, kedua kaki
melengkung, kraniotapes, serta pelebaran dan penebalan pada pergelangan tangan dan kaki.
Pendengaran, penglihatan, perkembangan mental dan motorik dalam batas normal. Pemeriksaan
elektrolit, fungsi ginjal, fungsi hepar, protein, albumin, dan TSH dalam batas normal. Apakah
etiologi yang paling tepat pada kasus di atas?

119 / 150

Seorang anak perempuan usia 15 tahun datang ke poli anak bersama ibunya
dengan keluhan lemas dan pucat sejak 2 minggu yang lalu. Ibu mengatakan di
badan anak banyak terdapat kemerahan seperti perdarahan di bawah kulit. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 95/60 mmHg, nadi 110x/menit, RR 24x/menit, suhu
37,6C, konjungtiva anemis, ekimosis (+), serta pembesaran hepar dan lien. Hasil
pemeriksaan lab didapatkan Hb 7g/dl, trombosit 40.000, leukosit 130.000 dan pada
hapusan darah tepi ditemukan sel limfoblas besar, heterogen dengan nucleus
iregular disertai beberapa nucleoli. Komplikasi yang mungkin terjadi pada anak
tersebut adalah…

120 / 150

Seorang anak perempuan umur 9 tahun datang diantar ibunya ke IGD dengan keluhan
demam sejak 3 hari. Pasien juga dikeluhkan mimisan dan gusi berdarah sebelum dibawa ke
IGD. Pemeriksaan fisik TD 90/70 mmHg, HR 129x/m, RR 28x/m, S 38,6 °C. Hasil lab Hb 14,6 g/dL,
Ht 48%, Trombosit 43.000, Leukosit 4.000. Pasien tampak lemas dan tidak mau minum. Terapi
apa yang berikan ?

121 / 150

Seorang anak laki – laki usia 1,5 tahun dibawa orang tuanya ke
praktek dokter dengan keluhan sesak nafas disertai demam sejak 2
hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik dijumpai RR 50 x/menit, HR
120 x/menit, TAX 37.9 O C, auskultasi ditemukan wheezing di paru
kanan dan kiri. Rontgen toraks tampak hiperaerasi dan air trapping.
Apakah diagnosis dan terapi yang sesuai pada kasus diatas?

122 / 150

Keluarga dari pasien yang dirawat dirumah sakit dengan PJK meminta untuk pulang paksa
karena merasa kondisi pasien tidak menunjukkan perbaikan. Ia pun meminta kepada pihak
rumah sakit untuk memberikan seluruh berkas rekam medis pasien dengan alasan ingin
berkonsultasi dengan dokter keluarganya. Dokumen apa yang bisa diberikan pihak rumah
sakit?

123 / 150

Wanita 45th dengan keluhan sesak dibawa anaknya ke klinik setempat. Setelah melakukan
pemeriksaan, Dokter menjelaskan bahwa pasien menderita gagal jantung dan menyarankan
agar segera dibawa ke RS untuk penanganan lebih lanjut. Yang dilakukan oleh dokter
tersebut menganut asas . . .

124 / 150

Anak 6 tahun datang ke IGD puskesmas diantar ibunya dengan
keluhan nyeri perut kanan bawah sejak kemarin, sering hilang
timbul. Dari hasil pemeriksaan diperoleh rebound tenderness (+),
nyeri tekan titik McBurney (+). Dokter menyarankan pasien untuk
dirujuk agar dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Namun,
pasien menolak dan meminta untuk dirawat inap di puskesmas.
Apa tindakan yang tepat yang sebaiknya dilakukan oleh dokter ?

125 / 150

Seorang dokter internsip diminta keluarganya agar memberikan
surat keterangan sakit dengan alasan ingin berlibur keluar kota.
Dokter internsip itu pun langsung memberikan surat keterangan sakit
walaupun tahu bahwa keluarganya tidak dalam keadaan sakit.
Yang dilakukan dokter internsip tersebut termasuk jenis malpraktek .
. .

126 / 150

Seorang dokter muda memberikan penjelasan kepada pasien dan
keluarganya yang saat ini sedang menunggu jadwal operasi dan
membutuhkan transfusi darah sebanyak 3 kantong. Dokter muda
tersebut ingin meminta persetujuan tindakan transfusi darah.
Kemudian pasien memberikan persetujuan dalam bentuk expressed
consent.
Expressed consent yang dimaksud dapat berupa . . .

127 / 150

Seorang wanita 22 tahun datang ke RS dengan keluhan muncul bercak pada tubuhnya.
Menurut pasien keluhan ini dialami setelah membeli obat di apotek dan meminumnya.
Tanda-tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik dijumpai eritema, vesikel,
dan mata merah. Epidermolisis <10% BSA. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus diatas?

128 / 150

eorang perempuan berusia 32 tahun datang dengan keluhan kulit terasa sangat gatal
pada area siku tangan kanan dan kiri, terutama saat melakukan aktivitas. Pasien mengaku
sering menggaruk karena rasa gatal yang sangat hebat. 3 bulan terakhir pasien stress
karena masalah rumah tangganya. Pada pemeriksaan fisik status dermatologis didapatkan
adanya lesi dengan batas tegas, keras, xerotic, likenifikasi dan ada skuama menebal
diatasnya. Apakah edukasi yang tepat diberikan untuk pasien?

129 / 150

Seorang pria 35 tahun datang ke RS dengan keluhan muncul benjolan pada lipat paha
sejak 1 minggu lalu yang terasa nyeri. Riwayat demam dan penurunan berat badan
disangkal. Pasien mengaku sering berganti-ganti pasangan. Sebelumnya muncul luka yang
pada kemaluan 2 minggu lalu tetapi sembuh sendiri. Dari pemeriksaan fisik ditemukan
pembesaran KGB inguinal, nyeri tekan (+), hiperemis. Apakah etiologi yang paling mungkin
pada kasus?

130 / 150

Seorang pasien laki-laki berusia 35 tahun datang ke RS dengan keluhan kemerahan disertai
rasa sangat gatal di lengan kanan sejak 1 hari yang lalu. Dari anamnesis lebih lanjut
diketahui rumah pasien dekat dengan kebun dan setiap hari pasien mengurus tanaman di
kebun. Awalnya keluhan hanya berupa gatal-gatal saja kemudian disertai kemerahan.
Pada pemeriksaan status dermatologis ditemukan vesikel dengan dasar eritem berbentuk
linear di regio brachialis dextra. Apakah terapi yang dapat diberikan untuk mengurangi
gatal?

131 / 150

Seorang anak laki-laki dibawa oleh Ibunya ke Puskesmas dengan keluhan muncul luka
pada kaki kiri sejak 3 bulan lalu. Awalnya luka kecil tetapi makin membesar. Menurut
ibunya, anaknya tidak langsung dibawa berobat karena kendala biaya juga
transportasi. Pada pemeriksaan fisik anak gizi buruk dan tampak hygiene buruk.
Pemeriksaan dermatologis kruris sinistra tampak ulkus berukuran 6 cm, pinggir tidak
meninggi, dinding tidak menggaung, tampak tanda radang disekitar ulkus dan sekret
serorsa kekuningan. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus?

132 / 150

Seorang perempuan usia 22 tahun datang ke Klinik dengan keluhan
bengkak dan nyeri pada jari jempol kaki kanannya sejak 3 hari yang lalu.
Sebelum keluhan muncul, pasien baru saja melakukan perawatan kuku di
salon kuku langganannya. Dari pemeriksaan fisik pada digiti I pedis dextra
tampak edema, eritema dan nyeri tekan. Apakah tatalaksana yang tepat
untuk kasus diatas?

133 / 150

Seorang wanita usia 22 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan muncul bintil
kemerahan pada daerah bokong sebelah kanan sejak 4 hari yang lalu. Keluhan
dirasakan sangat nyeri bila tersentuh. Pasien juga mengeluhkan demam sejak 2 hari
yang lalu. Pada pemeriksan fisik didapatkan suhu 38,3 C dan pada status
dermatologis tampak eritema disertai pustul berukuran 4 cm, nyeri tekan hebat (+).
Apakah terapi yang tepat untuk kasus diatas?

134 / 150

Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke RS dengan keluhan muncul lesi kemerahan
yang luas pada kedua lengan dan tungkai sejak seminggu yang lalu. Pasien juga mengeluh
adanya demam yang tidak terlalu tinggi. Dari anamnesis diketahui pasien saat ini menjalani
terapi kusta yang baru dimulai 2 minggu yang lalu. Pemeriksaan didapatkan eritema
multipel, teraba hangat disertai nyeri tekan. Didapatkan neuritis (+). Apakah diagnosis yang
paling tepat?

135 / 150

Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke Klinik dengan keluhan
keluar cairan seperti nanah ketika pasien buang air kecil. Keluhan
dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan nyeri saat
BAK. Pasien aktif secara seksual dan sering bergonta-ganti pasangan.
Tatalaksana apa yang sesuai dengan kasus diatas?

136 / 150

Seorang wanita usia 25 tahun sedang hamil datang ke Puskesmas dengan keluhan
kuku-kuku jari kakinya berwarna kekuningan dan rapuh sejak 3 bulan yang lalu.
Keluhan juga kadang disertai dengan rasa gatal. Pasien tidak mengeluhkan
adanya nyeri pada jari-jari kakinya. Pasien bekerja di pabrik dan sehari-hari
menggunakan sepatu boots terus menerus. Dari pemeriksaan fisik ditemukan
seperti gambaran disamping. Apakah diagnosa kasus diatas?

137 / 150

Seorang anak perempuan usia 1 tahun datang diantar Ibunya ke RS
dengan keluhan kulit kering seperti bersisik pada seluruh tubuhnya. Dari
anamnesis, keluhan pasien sudah sejak 2 bulan yang lalu. Keluarga dari
Ayah pasien ada yang memiliki keluhan yang sama. Pasien memiliki riwayat
atopi. Dari pemeriksaan fisik tampak skuama putih keabuan yang luas,
tampak sisik pada bagian ekstensor disertai dengan gambaran keratosis
papilaris. Apakah diagnosis dari kasus diatas?

138 / 150

Seorang wanita usia 18 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan kulit di sekitar
sikunya terasa kering dan tebal. Keluhan pada awalnya berupa ruam bewarna
merah yang tidak gatal. Kemudian semakin lama menjadi kulit yang kering, tebal,
dan besisik. Pada pemeriksaan fisik didapatkan makula eritematosa dengan
skuama tebal berwarna keabu-abuan. Pemeriksaan lain diilakukan goresan pada
lesi dan muncul fenomena seperti tetesan lilin (+). Apakah terapi awal yang dapat
diberikan sebelum dirujuk?

139 / 150

Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke RS dengan keluhan muncul bintil dalam jumlah
banyak pada daerah sekitar anus. Setelah anamnesis lebih lanjut, pasien mengaku sering
berhubungan dengan pasangan laki-lakinya melalui anus. Pasangan pasien juga memiliki
keluhan yang sama. Pada pemeriksaan status lokalis perianal didapatkan massa seperti
kembang kol, multiple, dan tidak mudah berdarah. Apakah terapi yang tepat pada kasus?

140 / 150

Seorang wanita usia 22 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan muncul bintil
kemerahan pada daerah bokong sebelah kanan sejak 4 hari yang lalu. Keluhan
dirasakan sangat nyeri bila tersentuh. Pasien juga mengeluhkan demam sejak 2 hari
yang lalu. Pada pemeriksan fisik didapatkan suhu 38,3 C dan pada status
dermatologis tampak eritema disertai pustul berukuran 4 cm, nyeri tekan hebat (+).
Apakah terapi yang tepat untuk kasus diatas?

141 / 150

Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke IGD RS keluhan utama nyeri hebat di pinggang
kanan dan mendadak. Keluhan dirasakan bersifat tajam dan tidak menyebar, keluhan
disertai urin berwarna kemerahan. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan
darah 130/80 mmHg, denyut nadi 100x/menit, frekuensi nafas 24x/menit, temperatur 36,7°C.
Pada pemeriksaan radiologis foto polos abdomen terdapat banyak gambaran radio-
opaque berukuran 1cm di subkostal XII kanan. Apakah diagnosis yang paling tepat?

142 / 150

Seorang laki-laki berusia 23 tahun dibawa ke IGD RS setelah mengalami kecelakaan lalu
lintas. Pasien mengeluh pusing dan mual. Dari hasil pemeriksaan fisik pasien tampak luka
lecet di regio temporal sinistra dan GCS 10. Dari hasil pemeriksaan CT scan kepala
menunjukkan adanya lesi hiperdens, bentuk semilunar di regio parietalis kiri. Apakah etiologi
pada keadaan pasien?

143 / 150

Seorang pasien laki-laki berusia 18 tahun datang dengan keluhan benjolan pada lengan kiri.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan benjolan bulat, berbatas tegas tidak nyeri, konsistensi
kenyal, dan melekat ke kulit. Terlihat ada sumbatan berwarna kehitaman di atas benjolan.
Tata laksana yang tepat pada pasien adalah?

144 / 150

Seorang laki-laki usia 55 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan luka pada kantung
zakarnya yang tidak kunjung sembuh dan bertambah nyeri. Keluhan tersebut dirasakan
sejak 6 bulan yang lalu. Pasien memiliki riwayat DM dan konsumsi alkohol sejak muda.
Pemeriksaan fisik TTV dalam batas normal, didapatkan: jaringan nekrosis (+), fluktuasi da
krepitasi serta nyeri pada skrotum bilateral. Pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil
Hb 9,0, leukosit 20.000, BUN 50 mg/dL, dan SK 3,0. Diagnosis pada pasien tersebut
adalah?

145 / 150

Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke poliklinik bersama pasangannya untuk rencana
program hamil setelah tiga tahun belum mendapat keturunan. Dilakukan pemeriksaan
analisis cairan sperma pada pasangan laki-laki. Hasil analisis spermanya jumlah: 14 juta/ml,
volume semen 1,5 mL, sperma yang mampu bergerak berjumlah 30%, morfologi sperma
normal 3% .
Apa kelainan hasil analisis sperma pada pasien ini?

146 / 150

Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke poliklinik
dengan benjolan di pergelangan tangan kanan sejak 6
bulan yang lalu. Benjolan dirasa semakin membesar dan
bertambah nyeri sehingga pasien tidak bisa beraktivitas.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, Nadi
72 x/menit, laju pernapasan 18 x/menit, Suhu 36.7 C.
Pemeriksaan radiologi didapatkan lesi eksentrik di daerah
epifisis dengan perluasan tulang subkondral. Diagnosis yang
tepat pada pasien tersebut adalah?

147 / 150

Seorang anak laki-laki berusia 13 tahun dating ke IGD dengan
keluhan nyeri buah zakar. Nyeri timbul mendadak setelah bangun
tidur. Pemeriksaan fisik tanda vital dbn. Status lokalis testis kanan
terlihat bengkak dan letaknya lebih tinggi dan lebih horizontal
dibanding kiri. Phren test (-). USG doppler tampak aliran darah testis
kiri (-). Apakah tatalaksana awal yang tepat?

148 / 150

Seorang pasien laki-laki berusia 40 tahun datang ke poliklinik bedah dengan keluhan
benjolan di lipat paha kiri kini tidak bisa masuk kembali. Pasien juga mengeluhkan mual
muntah 2x dan tidak bisa kentut sejak pagi tadi. Pemeriksaan tanda vital didapatkan TD
130/80 mmHg, Nadi 82 x/menit, Laju Napas 22 x/menit, Suhu 37 C. Selama 1 tahun terakhir
benjolan keluar masuk, tetapi 1 bulan terakhir benjolan tidak dapat masuk dan semakin
lama semakin besar.
Diagnosis dan tatalaksana yang tepat pada pasien tersebut adalah?

149 / 150

Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang dengan keluhan benjolan pada buah zakar.
Pasien sudah menikah beberapa tahun dan belum memiliki keturunan. Saat dilakukan
pemeriksaan didapatkan buah zakar kiri membesar di bagian atas testis. Terdapat massa
berkelok-kelok pada skrotum. Apakah kemungkinan diagnosis?

150 / 150

Seorang laki-laki berusia 28 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan nyeri tungkai kiri bawah
setelah mengalami kecelakaan lalu lintas sejak 1 jam yang lalu. Pemeriksaan Pada
pemeriksaan fisik didapatkan pembengkakan pada tungkai kiri bawah, tegang, mengkilat,
nyeri pada pergelangan kaki kiri (+), nyeri sumbu (+) pada 1/3 proksimal tungkai kiri bawah.
Denyut nadi a. dorsalis pedis teraba lemah.
Tindakan awal yang tepat pada kasus tersebut adalah?

Your score is